Suara.com - Banyak orang mungkin tidak sadar bahwa perubahan pada tampilan rambut bisa menggambarkan kondisi kesehatan Anda. Penelitian menunjukkan bahwa perubahan pada penampilan, tekstur atau ketebalan rambut bisa mengindikasikan masalah kesehatan yang mendasar.
Ketombe, rambut beruban lebih dini, penipisan rambut merupakan masalah kesehatan rambut yang umum terjadi dan biasanya tidak membahayakan.
Tapi, semua masalah rambut itu bisa menjadi tanda peringatan bahwa ada masalah kesehatan dalam tubuh yang harus diobati. Misalnya, stres berat yang seringkali berdampak pada tampilan rambut.
Berikut ini dilansir dari The Sun, beberapa masalah kesehatan yang bisa mempengaruhi tampilan rambut.
1. Masalah tiroid
Dr Charlotte Woodward, direktur klinis di River Aesthetics mengatakan orang yang memiliki masalah tiroid bisa mengalami kerontokan rambut dan perubahan penampilan rambut.
Petugas medis, yang bekerja dengan RegenLab mengatakan kondisi ini bisa disebabkan oleh hipotiroidisme, yakni gangguan di mana kelenjar tiroid tidak menghasilkan cukup hormon tiroid.
"Kondisi ini bisa menyebabkan kerontokan rambut serta gejala lain termasuk kelelahan, sensitivitas dingin, ketidaknyamanan sendi, nyeri otot, wajah bengkak, dan penambahan berat badan.
Selain kerontokan rambut, penyakit ini bisa menyebabkan alopecia areata, sindrom kerontokan rambut autoimun.
Baca Juga: Berikut Daftar Negara Terpapar Virus Cacar Monyet, WHO Umumkan Menjadi Darurat Kesehatan Global
2. Sindrom Cushing
Sindrom Cushing adalah gangguan umum yang ditandai dengan terlalu banyak kortisol, hormon stres utama tubuh. Rambut rapuh hanya salah satu gejalanya. Kondisi ini juga bisa menyebabkan tekanan darah tinggi , kelelahan, dan ketidaknyamanan punggung.
3. Anemia
Rambut rontok juga bisa menjadi indikator bahwa tubuh kekurangan zat besi atau anemia. Rmabut rontok ini sebagai respons terhadap peningkatan kadar estrogen yang cepat, seperti yang terlihat setelah kehamilan atau penghentian tablet KB .
4. Kekurangan protein
Protein diperlukan untuk pertumbuhan dan kesehatan rambut. Kekurangan protein berkaitan dengan penipisan dan kerontokan rambut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
Terkini
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental