Suara.com - Pandemi Covid-19 telah terjadi lebih dari dua tahun dan hingga saat ini, belum ada satu pun negara yang dipastikan bebas dari kasus Covid-19.
Update terbaru wabah Covid-19 global per Minggu (14/8/2022) bahkan tercatat adanya penambahan kasus positif sebanyak 577.566, dengan angka kematian bertambah 1.275 jiwa.
Jepang dan Korea Selatan jadi yang paling banyak melaporkan kasus positif harian dengan lebih dari 100 ribu. Jepang juga dominasi angka kematian harian yang mencapai 226 jiwa.
Data pada situs Worldometers mencatat, kasus positif Covid-19 dalam sepekan terakhir memang turun 12 persen secara global.
Namun, di negara tertentu kasusnya naik, termasuk Jepang dan Korea Selatan yang menempati peringkat pertama dan kedua dalam jumlah kasus positif mingguan.
Jepang alami kenaikan kasus positid 0,5 persen dari dua pekan lalu jumlahnya 1.480.178 menjadi 1.488.014 kasus.
Sedangkan Korea Selatan alami lonjakan 29 persen dalam sepekan, dari 652.494 kasus menjadi 838.829 kasus dalam tujuh hari terakhir.
Hingga saat ini, total kasus Covid-19 global telah mencapai 594,54 juta dengan jumlah kematian lebih dari 6,45 juya jiwa.
Korea Utara Klaim Berhasil Lawan Covid-19
Pemerintah Korea Utara klaim berhasil menang lawan wabah Covid-19. Presiden Kim Jong-Un bahkan mencabut mandat wajib masker, setelah media pemerintah Korea Utara menyatakan 'kemenangan' melawan Covid-19.
Baca Juga: Depok Targetkan 11.127 Nakes Disuntik Vaksin Booster Kedua
Sebelumnya, pemerintah Korea Utara menyalahkan negara tetangganya Korea Selatan atas wabah tersebut.
Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) yang dikendalikan negara melaporkan bahwa pemakaian masker telah dicabut di semua wilayah, kecuali di daerah garis depan juga kota/kabupaten perbatasan.
Para pejabat juga membatalkan aturan jarak sosial ketika Kim memimpin pertemuan anti-coronavirus. Meski begitu, warganya tetap diminta untuk waspada dan meminta orang yang memiliki gejala pernapasan untuk tetap memakai masker.
Pejabat Korea Utara telah menyatakan 'kemenangan' atas virus corona itu setelah melaporkan kasus virus pertama pada akhir April lalu.
Korea Utara telah mencatat hampir 4,8 juta kasus Covid-19 yang diidentifikasi sebagai demam. Sementara melaporkan hanya 74 kematian. Tetapi, para ahli dan Organisasi Kesehatan Dunia WHO meragukan jumlah virus yang dilaporkan di negara tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda