Suara.com - Pembengkakan Prostat Jinak atau PPJ merupakan masalah kesehatan yang sering terjadi pada lelaki.
Dikatakan Dokter Spesialis Urologi RSU Bunda, Profesor Ponco Birowo, lelaki berusia 50 tahun menjadi kelompok paling berisiko.
Sementara bagi lelaki yang berusia di atas 80 tahun, risikonya makin tinggi yaitu hingga 80 persen. Pada 2010, data menunjukkan 210 juta laki-laki mengalami PPJ.
Profesor Ponco menuturkan, PPJ bukan masalah kesehatan yang mengancam nyawa. Namun, kondisi ini akan sangat memengaruhi mobilitas penderita. Dan jika dibiarkan berlarut, PJJ dapat menyebabkan kondisi parah seperti kanker prostat.
PPJ sendiri dapat diatasi dengan berbagai metode pengobatan seperti terapi farmakologis, terapi pembedahan, dan minimal invasive surgery jika kondisinya mulai parah.
"PPJ ini dapat diobati dengan berbagai metode seperti terapi farmakologis, surgery therapy, sama minimal invasive surgery," ucap Prof. Ponco dalam webinar kesehatan, Kamis (1/9/2022).
Pengobatan minimal invasive surgery terdiri dari berbagai metode yang berbeda. Berikut beberapa metode minimal invasive surgery untuk pengobatan PPJ.
Enukleasi Laser Holmium pada Prostat (HoLEP)
Metode yang satu ini pertama ditemukan pada 1996. HoLEP merupakan operasi laser yang digunakan untuk mengobati penyumbatan aliran urine PPJ.
Baca Juga: Keren Banget, Aplikasi Ini Bisa Cek Kondisi Kesehatan Kulit Cuma Lewat Foto
Pengobatan jenis ini menggabungkan laser karbon dioksida dan neodymium. Nantinya, proses pengobatan dilakukan dengan memotong dan kauterisasi jaring secara simultan.
Green light laser vaporization of the prostate
Untuk metode ini yaitu dengan sistem penguapan foto selektif dengan panjang gelombang 532 nm. Nantinya pengobatan ini menguapkan jaringan prostat yang menyumbat saluran keluar kandung kemih.
Hal ini dilakukan di bawah anestesi dengan menempatkan teleskop ke dalam uretra sampai ke tingkat prostat.
Energi laser sinar hijau foto selektif akan diserap oleh jaringan dengan kandungan oksihemoglobin tinggi, salah satunya jaringan prostat.
Thulium laser vaporization of the prostate (ThuVARP)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Jangan Tunggu Dewasa, Ajak Anak Pahami Aturan Lalu Lintas Sejak Sekarang!
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa
-
Timbangan Bukan Segalanya: Rahasia di Balik Tubuh Bugar Tanpa Obsesi Angka
-
Terobosan Baru Atasi Kebutaan: Obat Faricimab Kurangi Suntikan Mata Hingga 75%!
-
5 Pilihan Obat Batu Ginjal Berbahan Herbal, Aman untuk Kesehatan Ginjal dan Ampuh
-
Catat Prestasi, Tiga Tahun Beruntun REJURAN Indonesia Jadi Top Global Distributor
-
Mengenal UKA, Solusi Canggih Atasi Nyeri Lutut dengan Luka Minimal
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya