Suara.com - Bayi bisa mencium dan merasakan makanan sebelum lahir, ini dibuktikan melaluI penelitian terbaru yang menunjukan janin bereaksi terhadap makanan di dalam rahim.
Penelitian yang diterbitkan di jurnal Psychological Science, dilakukan terhadap 100 perempuan hamil di Inggris diamati dengan janin berusia 32 dan 36 minggu kehamilan.
Mengutip Insider, Sabtu (24/9/2022), hasilnya peneliti mendapatkan jani tersenyum setelah sang ibu memakan wortel dan cemberut saat memakan kangkung.
Penelitian ini menunjukan selama tiga bulan terakhir kehamilan, janin sudah bisa membedakan berbagai rasa makanan yang dikonsumsi ibu.
Sayangnya penelitian ini tidak bisa membuktikan bahwa janin lebih menyukai wortel dibanding sayuran, tetapi penelitian dianggap bisa mengungkap bahwa bayi sudah memiliki indera perasa dan penciuman sejak di dalam rahim.
Selanjutnya penelitian lanjutan akan dilakukan, untuk melihat paparan makanan sebelum kelahiran, apakah bisa mempengaruhi preferensi rasa dan makanan bayi.
"Kami pikir paparan berulang terhadap rasa sebelum kelahiran bisa membantu menetapkan preferensi makanan, yang bisa jadi penting untuk memberikan makanan sehat, dan menghindari 'rewel makanan' saat diberikan MPASI (makanan pendamping ASI), ujar Peneliti Janin dan Neonatal sekaligus Mahasiswa Pascasarjana, Utsun.
Sebelum penelitian peserta diminta untuk tidak mengonsumsi apapun yang berhubungan dengan wortel atau kangkung apapun, termasuk menghindari makanan dan minuman satu jam sebelum pemindaian.
Selanjutnya peneliti memberikan 35 kapsul bubuk wortel dan 34 kapsul bubuk kangkung pada perempuan yang berpartisipasi.
Baca Juga: Innalillahi, Bayi Kembar Siam Kepala Dua Berbadan Satu Meninggal Dunia di RSUP M Djamil Padang
Tapi ada 30 perempuan hamil yang tidak mengonsumsi bubuk kangkung tersebut sebagai kelompok kontrol.
Berita Terkait
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Ahmad Dhani dan Mulan Jameela Ungkap Alasan Menyentuh Adopsi Bayi Perempuan
-
Bocoran Zaskia Sungkar: 3 Produk Wajib Ada untuk Kulit Newborn, Apa Saja?
-
7 Rekomendasi Lotion Anti Nyamuk Untuk Bayi, Aman Buat Kulit Sensitif
-
Indonesia Masuk 5 Besar Kelahiran Prematur Dunia, Siapkah Tenaga Kesehatan Menghadapi Krisis Ini?
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Jadi Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Punya Kesamaan Taktik dengan STY
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
Terkini
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan
-
Fenomena Sadfishing di Media Sosial, Bagaimana Cara Mengatasinya?
-
5 Kesalahan Umum Saat Memilih Lagu untuk Anak (dan Cara Benarnya)
-
Heartology Cetak Sejarah: Operasi Jantung Kompleks Tanpa Belah Dada Pertama di Indonesia
-
Keberlanjutan Makin Krusial dalam Layanan Kesehatan Modern, Mengapa?
-
Indonesia Kini Punya Pusat Bedah Robotik Pertama, Tawarkan Bedah Presisi dan Pemulihan Cepat
-
Pertama di Indonesia, Operasi Ligamen Artifisial untuk Pasien Cedera Lutut
-
Inovasi Terapi Kanker Kian Maju, Deteksi Dini dan Pengobatan Personal Jadi Kunci