Suara.com - Pulau Panggang selama ini dikenal sebagai salah satu pulau di Utara Jakarta dengan mayoritas masyarakat bekerja sebagai nelayan. Pekerjaan itu seringkali rentan terhadap masalah kesehatan.
Hal ini yang membuat Balsem Lang berupaya untuk membantu mengatasi masalah kesehatan penduduk Pulau Panggang. Dalam keterangannya, Lelyana, Senior Brand Manager PT. Borden Eagle Indonesia, mengatakan bahwa mereka sadar konsumen terbesar dari produknya adalah seperti masyarakat di Pulau Panggang, yang banyak berkegiatan di malam hari, terpapar angin sehingga rentan terhadap masuk angin
“Mayoritas masyarakat di Pulau Panggang bekerja sebagai nelayan dan kita semua tahu profesi nelayan merupakan salah satu profesi yang rentan terhadap masuk angin. Oleh sebab itu, kami ingin hadir untuk masyarakat Pulau Panggang agar dapat menjadi solusi untuk membantu meredakan gejala masuk angin,” ucap Lelyana.
Tidak hanya itu, dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda, mereka bersama bekerja sama dengan Yayasan Gerakan Indonesia Mengajar menyelenggarakan juga menggelar sejumlah kegiatan.
Salah satunya sosialisasi mengenai Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) yang dibawakan oleh Aina Fisabila, seorang suster dan konselor menyusui. Aina menyampaikan tentang 10 indikator PHBS.
Selanjutnya, kegiatan dilanjutkan dengan pengecekan kesehatan. Proses pengecekan kesehatan dibantu oleh UPT Puskesmas Pulau Panggang dan meliputi pengecekan berat badan, tinggi badan, tekanan darah, tes gula darah, dan tes kolesterol. Setelah selesai melakukan cek kesehatan, masyarakat diberikan bingkisan yang berisi bahan makanan pokok dan produk Balsem Lang.
“Saya senang karena ada kegiatan ini saya jadi bisa tahu apakah saya ada masalah kolesterol atau gula darah atau tidak, kalau nggak ada kegiatan seperti ini saya nggak akan tahu,” ujar Ibu Muawanah, salah seorang penduduk Pulau Panggang.
Pulau Panggang adalah salah satu dari 110 pulau yang terletak di Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu, Provinsi DKI Jakarta. Berjarak kurang dari 60 km dari Monumen Nasional, yang merupakan pusat pemerintahan DKI Jakarta, pulau ini dapat dicapai menggunakan kapal yang berlayar setiap jam 8 pagi dari Pelabuhan Kali Adem, Muara Angke, Jakarta Utara dalam waktu kurang lebih 3 jam.
Baca Juga: Nelayan Muna Barat Mulai Emosi Dengan Kehadiran Pukat Harimau
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Dokter Lulusan Filsafat yang 'Semprot' DPR Soal Makan Gratis: Siapa Sih dr. Tan Shot Yen?
-
Gile Lo Dro! Pemain Keturunan Filipina Debut Bersama Barcelona di LaLiga
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
Terkini
-
Jantung Sehat di Usia Muda: 5 Kebiasaan yang Wajib Kamu Tahu!
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?