Suara.com - Kanker termasuk penyakit ganas yang bisa menyebabkan kematian. Tetapi, semakin rendah tingkat stadium kanker, maka peluang kesembuhan pasien semakin besar.
Pada sejumlah orang, kanker bisa kambuh atau muncul kanker baru. Kenapa itu bisa terjadi? Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Hemato-Onkologi dr. Jeffry Beta Tenggara, Sp.PD - KHOM., akan menjelaskan pada artikel Tanya Dokter kali ini.
Kenapa kanker bisa kambuh, dok?
Kejadian relaps kanker bukan sesuatu yang jarang terjadi. Ada tiga faktor utama terjadinya kanker, yang pertama adanya faktor genetik atau keturunan terutama (kanker) payudara, ovarium, korelektal atau usus besar, ada faktor genetik di dalamnya. Ada faktor kedua lifestyle, minum alkohol banyak. Kanker liver orang yang cenderung gemuk, berat badannya naik, itu risiko kanker payudaranya tinggi.
Ada faktor ketiga yang saya sebut faktor X, sudah hidup sehat, tidak ada keturunan, tapi kena kanker. Jangan dibilang vegetarian tidak kena kanker. Ada faktor x yang kita tidak tahu. Risiko (kambuh) selalu ada, tapi apakah pasti kambuh, tidak juga.
Apakah ada cara pencegahan agar tidak kambuh?
Bila karena faktor genetik tidak bisa diubah, lifestyle bisa kita ubah. Berat badan tidak boleh berlebihan atau cenderung naik. Olahraga yang teratur bisa turunkan kanker. Tapi faktor X ini tidak bisa diidentifikasi, kita tidak bisa cegah, itu pentingnya deteksi dini. Kita tidak bisa hanya andalkan pencegahan tadi.
Apa benar orang bertubuh gemuk lebih berisiko terkena kanker?
Saya selalu bilang meningkatkan resiko. Bukan berarti orang kurus tidak kena kanker, tapi yang gemuk lebih tinggi resikonya karena ada faktor hormonal. Di mana pada saat gemuk, lemaknya lebih banyak, lemak itu bersifat radikal bekas, mengganggu sel, penelitian menunjukkan orang yang gemuk, berat badannya naik, cenderung lebih tinggi terkena kanker.
Baca Juga: 5 Fakta Kanker Nunung: Gen dari Orang Tua Kini Tak Bisa Jadi Tulang Punggung Keluarga
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien
-
Jangan Sepelekan, Mulut Terbuka Saat Tidur pada Anak Bisa Jadi Tanda Masalah Kesehatan Serius!
-
Obat Sakit Gigi Pakai Getah Daun Jarak, Mitos atau Fakta?