Suara.com - Kasus Covid-19 di Indonesia kini sudah mulai melandai. Bahkan, pemerintah juga telah melonggarkan berbagai peraturan seperti pengenaan masker hingga surat vaksinasi untuk melakukan perjalanan atau mudik.
Hal ini juga mempermudah masyarakat untuk melakukan mudik saat libur Hari Raya Idul Fitri nanti. Pasalnya, tidak banyak hal-hal yang harus dipersiapkan untuk mengurus surat hingga melakukan tes Covid-19 untuk melakukan perjalanan.
Meski demikian, Ketua Komnas Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) Prof Dr dr Hinky Hindra Irawan Satari, Sp.A(K) mengatakan, masyarakat tetap harus waspada untuk menjaga kesehatannya. Bahkan, ia menyarankan masyarakat tetap melakukan vaksinasi booster yang kedua.
Menurut Prof Hingky, vaksinasi booster membuat perjalanan mudik lebih aman. Tidak hanya itu, vaksinasi booster kedua juga dapat membantu untuk menjaga kesehatan orang-orang di sekitar.
“Kalau vaksin booster 2 lebih banyak yang divaksin lebih aman, baik buat dia maupun bagi lingkungan. Jadi kalau sekarang dianjurkan booster dua kali ya kerjain,” ujar Prof Hingky saat diwawancarai dalam temu media Pekan Imunisasi Dunia 2023, Senin (27/3/2023).
Tidak hanya itu, Prof Hingky menyarankan, dengan adanya vaksinasi booster kedua, itu akan membuat kondisi kesehatan lebih aman meskipun tanpa tes PCR. Selain itu, walaupun kondisinya aman, masyarakat juga harus bisa mematuhi protokol kesehatan yang berlaku.
“Tapi tetep jaga jarak sirkulasi yang baik. jadi menurut saya walaupun bepergian enggak perlu PCR lagi tetap aja divaksin,” sambungnya.
Alasan kuat mengapa masyarakat penting untuk melakukan booster kedua karena, menurutnya, orang-orang yang sudah vaksin juga belum tentu aman. Dengan vaksinasi, kalaupun kena Covid-19, itu akan mengurangi gejala yang dirasakan.
Pasalnya, ia masih sering melihat ada pasien Covid-19 yang harus ditangani. Oleh sebab itu, demi menjaga lancar mudik, menurut Prof Hingky alangkah lebih baik mencegah dengan melakukan vaksinasi.
Baca Juga: Kuota Mudik Gratis 2023 Kemenhub dengan Kapal Laut, Kereta dan Bus, Cek yang Kosong!
“Vaksin yang ada di puskesmas, udah dapet tiket pergi sudah aman deh. Tapi bukan berarti 100 aman ya, artinya tetep ataupun kalau kita kena cuma batuk pilek doang, cuma tiga hari, demam ringan doang, enggak sampe ke ICU, enggak sampe pakai oksigen enggak sampe harus sesak gitu,” jelas Prof Hingky.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- Maaf dari Trans7 Belum Cukup, Alumni Ponpes Lirboyo Ingin Bertemu PH Program Xpose Uncensored
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
Pilihan
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
-
Prabowo Mau Beli Jet Tempur China Senilai Rp148 Triliun, Purbaya Langsung ACC!
Terkini
-
Manfaat Jeda Sejenak, Ketenangan yang Menyelamatkan di Tengah Hiruk Pikuk Kota
-
WHO Apresiasi Kemajuan Indonesia dalam Pengembangan Obat Herbal Modern
-
Stop Diet Ekstrem! 3 Langkah Sederhana Perbaiki Pencernaan, Badan Jadi Lebih Sehat
-
Prodia Skrining 23.000 Lansia di Indonesia, Dukung Deteksi Dini dan Pencegahan Demensia
-
Perjalanan Spiritual dan Mental, Gilang Juragan 99 Tuntaskan Chicago Marathon
-
Turun Berat Badan Tanpa Drama, Klinik Obesitas Digital Ini Siap Dampingi Perjalanan Dietmu
-
Tips Jaga Kesehatan Kulit di Tengah Tumpukan Pekerjaan Akhir Tahun
-
RS Swasta Gelar Pameran Kesehatan Nasional, Ajak Publik Hidup Lebih Sehat dan Peduli Diri
-
Lawan Kanker: Tenaga Biomedis RI Digenjot Kuasai Teknologi Pencitraan Medis!
-
Lebih dari Sekadar Lari: Half Marathon dengan Pemandangan Ikonik Jakarta