Suara.com - Merokok sebelum olahraga akan memberikan dampak negatif bagi tubuh. Bukan isapan jempol, Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah, dr. Erta Priadi Wirawijaya, SpJP(K) menjelaskan, seseorang yang merokok sebelum olahraga akan menurunkan kemampuannya.
“Rokok memang memiliki dampak negatif yang signifikan terhadap kemampuan seseorang untuk berolahraga, karena rokok mengandung beberapa zat berbahaya termasuk di antaranya nikotin dan karbon monoksida,” jelas dr. Erta dalam media briefing Hari Jantung Sedunia beberapa waktu lalu.
Kondisi ini terjadi karena kandungan nikotin dalam rokok membuat denyut nadi dan tekanan darah meningkat. Di saat yang bersamaan karbon monoksida akan menggantikan oksigen di dalam darah. Hal ini membuat pasukan oksigen ke jantung menjadi berkurang.
Tidak hanya itu, sebab detak jantung dan tekanan darah meningkat, sebab merokok akan membuat kemampuan organ itu menurun. Akibatnya, kemampuan atau energi yang diterima orang tersebut akan menurun.
“Saat olahraga, adrenalin akan dipicu jadi detak jantung dan tekanan darah secara fisiologis akan meningkat. Jadi kalau ada orang merokok dan berolahraga tentu akan berdampak pada penurunan kapasitas aerobik. Ini ada hubungannya dengan kemampuan jantung dan paru untuk menyediakan oksigen ke otot,” kata dr. Erta.
Sementara itu, dr. Erta menambahkan, jika kondisi tensi tersebut terlalu tinggi, ini bisa berdampak pada penurunan kapasitas jantung. Oleh sebab itu, mereka yang merokok biasanya akan terasa cepat lelah.
“Jadi saat olahraga tekanan darah akan naik meskipun tidak merokok, tapi tidak signifikan. Tapi kalau merokok, tekanan darah bisa melonjak tinggi, bahkan sampai 200. Nah jantung kita kalau tensi terlalu tinggi jadi sebabkan penurunan kapasitas jantung,” sambungnya.
Untuk itu, sangat tidak disarankan untuk seseorang merokok sebelum melakukan olahraga. Hal ini hanya akan membuatnya menjadi lemas dan kemampuannya berkurang. Justru sebelum olahraga, dianjurkan untuk konsumsi berbagai makanan yang sehat untuk tubuh sehingga energinya kuat dalam melakukan olahraga tersebut.
“Sangat tidak disarankan sebelum lakukan aktivitas fisik merokok dulu karena bisa sebabkan penurunan kapasitas jantung dan kinerja jantung,” pungkas dr. Erta.
Baca Juga: Perusahaan Farmasi Asal Korea Ini Perluas Peluang Karier Bagi Dokter di Indonesia
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
Terkini
-
Inovasi Bedah Robotik Pertama di Indonesia: Angkat Kanker Payudara Tanpa Hilangkan Bentuk Alami
-
Riset Ungkap Rahasia Bahagia: Bergerak 15 Menit Setiap Hari Bikin Mental Lebih Sehat
-
Mengembalikan Filosofi Pilates sebagai Olahraga yang Menyatukan Gerak, Napas, dan Ketenangan
-
Perawatan Mata Modern di Tengah Maraknya Gangguan Penglihatan
-
Terungkap! Ini Rahasia Otak Tetap Prima, Meski di Usia Lanjut
-
Biar Anak Tumbuh Sehat dan Kuat, Imunisasi Dasar Jangan Terlewat
-
Susu Kambing Etawanesia Bisa Cegah Asam Urat, Ini Kata dr Adrian di Podcast Raditya Dika
-
Toko Roti Online Bohong Soal 'Gluten Free'? Ahli Gizi: Bisa Ancam Nyawa!
-
9.351 Orang Dilatih untuk Selamatkan Nyawa Pasien Jantung, Pecahkan Rekor MURI
-
Edukasi PHBS: Langkah Kecil di Sekolah, Dampak Besar untuk Kesehatan Anak