Suara.com - Pentingnya menjaga penglihatan optimal dalam menjalani kehidupan, terutama saat menua, tidak dapat diabaikan. Penglihatan yang baik memiliki dampak besar pada kemampuan individu.
Individu dengan penglihatan yang baik cenderung lebih efisien dalam menjalani aktivitas sehari-hari, mencapai kinerja yang lebih baik, dan memiliki daya kreativitas yang lebih tinggi. Sayangnya beberapa orang kerap mengalami masalah seperti katarak di mata mereka.
Kabar baiknya, kini ada proses operasi katarak yang melibatkan penggantian lensa yang keruh dengan lensa buatan merupakan solusi untuk mengatasi masalah refraktif ini. Salah satu teknologi terbaru yang digunakan adalah Centurion Vision System & Zeiss Opmi Lumera 700 with Callisto Eye.
Teknologi ini memiliki sensor untuk mengatur keseimbangan cairan selama proses operasi katarak. Dengan waktu operasi yang singkat, yakni sekitar 5-10 menit per mata, pasien dapat merasakan kenyamanan selama prosedur tanpa mengorbankan keamanan.
"Dari perspektif dokter katarak, teknologi Centurion Vision System membawa peningkatan besar dalam keamanan dan kualitas hasil operasi katarak. Pasien kami dapat mengandalkan teknologi ini untuk hasil yang lebih baik dan pemulihan yang lebih cepat serta operasi yang lebih nyaman," kata Dr. Amir Shidik, Sp.M(K), dokter spesialis mata, sub spesialis lensa & bedah refraktif katarak di Ciputra SMG Eye Clinic,
Ia menjelaskan, Centurion Vision System membawa peningkatan signifikan dalam prosedur pengangkatan katarak. Dalam prosedur ini, hanya diperlukan sayatan kecil di tepi kornea, memungkinkan phaco tip/probe untuk mengakses lensa yang sudah katarak dan mengangkatnya.
Teknologi ini menawarkan tingkat kepercayaan yang lebih tinggi, menjaga tekanan intraokular yang rendah, dan stabilitas dalam proses bedah, bahkan dalam kasus yang rumit.
Dr. Amir Shidik, Sp.M(K), seorang dokter spesialis mata di Ciputra SMG Eye Clinic, menekankan bahwa teknologi Centurion Vision System meningkatkan keamanan dan kualitas hasil operasi katarak. Pasien dapat mempercayakan teknologi ini untuk hasil yang lebih baik, pemulihan yang lebih cepat, dan pengalaman operasi yang lebih nyaman.
Pembedahan mata dengan teknologi Centurion Vision System membuka peluang bagi individu dari berbagai usia untuk meningkatkan kualitas hidup mereka dengan penglihatan yang lebih baik.
Baca Juga: Link Nonton Air Mata di Ujung Sajadah HD Full Movie, Bukan IndoXXI LK21 Rebahin Klik di Sini!
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya
-
Temuan Baru tentang Polifenol Spearmint: Pendukung Alami Memori, Konsentrasi, hingga Kinerja Mental
-
Dari Alat Medis hingga Kesehatan Digital, Indonesia Mempercepat Transformasi Layanan Kesehatan