Suara.com - Istri Kaesang Pangarep, Erina Gudono, sangat menjaga kesehatannya di tengah kondisinya yang sedang hamil anak pertama. Erina nampaknya berhati-hati dalam memilih makanan yang akan disantap karena khawatir akan mempengaruhi pertumbuhan janinnya. Hal tersebut sampai membuat Erina tak berani menyantap ramen yang dimasak setengah matang.
Menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu membagikan momen tersebut pada Instagram story. Kala Erina dan Kaesang tengah menikmati kuliner di Yogyakarta, pasangan itu pilih menyantap ramen di satu restoran terkenal. Namun tak disangka, topping dari ramen yang dipesan ternyata dimasak setengah matang.
Dari foto yang diunggah Erina, nampak ramen berisi daging dan telur ayam yang dibagi dua. Terlihat kuning telurnya memang lebih encer tanda dimasak setengah matang. Alhasil, pesanannya itu hanya disantap oleh Kaesang.
"Next stop: Golden Geisha!! Enak tapi kurang bumil friendly. Settingannya ngga bisa full matang jadi difoto aja, isiannya dimakan mas kaesang," tulis Erina pada postingannya.
Diketahui bahwa Erina kini tengah hamil dengan usia janin mulai masuk trimester kedua. Adik ipar Walikota Solo Gibran Rakabuming itu baru saja gelar tasyakuran 4 bulan pada Minggu (19/5) lalu.
Saat hamil, calon ibu memang dianjurkan untuk lebih selektif memilih makanan yang akan disantap. Hal ini penting untuk diperhatikan agar terhindar dari komplikasi kehamilan yang bisa mengancam nyawa ibu dan janin. Salah satu makanan yang sebaiknya dihindari ialah makanan setengah matang.
Dikutip dari Alodokter, ibu hamil dilarang mengonsumsi makanan setengah matang atau mentah karena khawatir mengandung berbagai kuman, bakteri, dan virus yang dapat menyebabkan infeksi kepada ibu dan janin. Adapun patogen yang dikawatirkan seperti:
1. Salmonella
Salmonella merupakan kuman penyebab tipes. Penyakit ini ditandai dengan gejala demam, lemas, mual, dan gangguan pencernaan seperti diare atau sembelit. Jika tidak diobati dengan baik, tipes bisa memicu keguguran atau menyebabkan cacat pada janin.
Baca Juga: Syahrini Gelar Tasyakur 7 Bulan Kehamilan, Ada Manfaatnya dalam Hukum Islam?
2. Escherichia coli
Kuman ini banyak terdapat pada makanan dan minuman yang tidak higienis, termasuk makanan setengah matang atau air yang tidak steril. Ketika masuk ke dalam tubuh, E. coli bisa menyebabkan bumil muntah, diare, lemas, dan sakit perut karena keracunan makanan.
3. Listeria
Sebenarnya, kuman penyebab keracunan makanan bisa mati ketika dimasak hingga matang. Namun, bakteri ini akan tetap ada dan hidup pada makanan mentah atau setengah matang, termasuk sayuran seperti taoge. Jadi, sangat penting bagi bumil untuk memastikan tingkat kematangan makanan sebelum mengonsumsinya.
4. Toxoplasma gondii
Parasit seperti Toxoplasma gondii juga bisa tetap hidup pada makanan setengah matang. Bila parasit ini tertelan, bumil berisiko mengalami penyakit toksoplasmosis.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar
-
Cara Efektif Mencegah Stunting dan Wasting Lewat Nutrisi yang Tepat untuk Si Kecil
-
Kisah Pasien Kanker Payudara Menyebar ke Tulang, Pilih Berobat Alternatif Dibanding Kemoterapi