Suara.com - Merasa ngantuk sehabis makan siang mungkin dialami oleh hampir semua orang. Meskipun hal ini tidak berbahaya, namun fenomena ini dapat mengganggu aktivitas dan menurunkan konsentrasi saat bekerja. Lantas, apa penyebab ngantuk setelah makan siang?
Selama ini fenomena mengantuk setelah makan siang dianggap sebagai reaksi alami normal dari tubuh. Akan tetapi, menurut para ilmuwan, ada alasan ilmiah yang mendasari kenapa kita merasa mengantuk setelah makan. Untuk mencegah kondisi yang kerap menghanbat aktivitas keseharian ini, kita perlu memahami penyebabnya terlebih dahulu.
Kenapa Habis Makan Ngantuk?
Mengutip dari unggahan Instagram dr. Gerry Adrian W @gerryadrianw, seorang dokter sekaligus konten kreator, alasan mengapa habis makan ngantuk bisa karena jenis makanan yang dikonsumsi. Apabila kita makan makanan yang mengandung karbo atau gula yang berlebih dan malah tidak sadar jika kebanyakan, itulah yang jadi penyebab rasa kantuk setelah makan.
Memang pada awalnya, tubuh akan merasa bugar setelah menerima banyak karbo atau gula, sebab gula darah akan naik tajam, namun di sisi lain tanpa disadari tubuh kita tidak suka dengan kenaikan itu.
Sehingga secara alami tubuh akan membentuk dan memproduksi insulin agar menurunkan kadar gula yang tinggi ke level yang normal lagi. Akhirnya, saat gula darah naik lalu insulin masuk, kemudian gula darah turun, rasa kantuk setelah makan akan dirasakan oleh kebanyakan orang.
Berbeda halnya dengan orang yang tidak berlebihan saat mengonsumsi makanan tinggi karbo dan gula. Mereka cenderung tidak mengalami rasa kantuk setelah makan karena tidak terjadi lonjakan gula darah dalam tubunya.
Selain itu ada pula faktor lain yang menyebabkan rasa kantuk setelah makan, antara lain yaitu:
1. Pengaruh hormon selama proses pencernaan
Baca Juga: Baru saja Melahirkan, Ibu-ibu Ini Terjun ke Sawah saat Diantar Pakai Ambulans
makanan dan minuman akan dicerna oleh lambung dan usus. Ketika proses pencernaan sedang berlangsung, tubuh akan melepaskan hormon seperti serotonin dan melatonin. Peningkatan dari kedua hormon inilah bisa jadi penyebab timbulnnya rasa kantuk setelah makan.
2. Perubahan aliran darah di otak
Perubahan aliran darah pada otak yang terjadi setelah makan juga kerap jadi penyebab munculnya fenomena habis makan ngantuk. Setelah kita makan, aliran darah lebih banyak dialihkan ke saluran pencernaan supaya tubuh bisa mengolah serta menyerap energi dan nutrisi dari makanan yang dikonsumsi.
Ketika itu terjadi, aliran darah di dalam otak akan sedikit berkurang dan membuat sebagian orang sering menguap dan mengantuk guna mencukupi kebutuhan oksigen di dalam otak. Fenomena ini normal terjadi dan biasanya hanya akan berlangsung dalam waktu singkat. Meski begitu, teori ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
3. Kurang tidur
Saat semalaman kita kurang tidur, maka tubuh akan terasa lelah dan rasa lapar yang mudah muncul. Hal tersebut bisa membuat seseorang memilih makan banyak atau ngemil, sehingga tak dipungkiri rasa kantuk akan semakin terasa. Untuk mencegahnya, cukupilah waktu tidur setiap malamnya setidaknya 7–9 jam, hentikan kebiasaan begadang yang tidak ada manfaatnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
Terkini
-
Indonesia di Ambang Krisis Dengue: Bisakah Zero Kematian Tercapai di 2030?
-
Sakit dan Trauma Akibat Infus Gagal? USG Jadi Solusi Aman Akses Pembuluh Darah!
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara