Suara.com - Generasi Alpha, generasi yang lahir setelah tahun 2010, tumbuh di era digital yang sangat pesat. Untuk mendukung tumbuh kembang yang optimal, nutrisi yang seimbang sangatlah penting. Nutrisi yang tepat akan membantu mereka mengembangkan otak, tubuh, dan keterampilan sosial yang baik.
Namun sayangnya, gen Alpha sebagai digital native yang akrab dengan teknologi digital, menghadapi tantangan akibat gaya hidup sedentary atau paparan layar yang berlebihan. Kondisi tersebut mempengaruhi kurangnya aktivitas fisik dan pola makan yang tidak sehat. Oleh karena itu, untuk mempersiapkan masa depan gemilang, orang tua harus memberikan dukungan melalui pemenuhan kecukupan nutrisi optimal dengan stimulasi yang maksimal.
Dokter Spesialis Anak serta Konsultan Neurologi dan Tumbuh Kembang Anak, dr. Attila Dewanti, Sp.A(K), mengatakan bahwa gen Alpha membutuhkan nutrisi yang tepat karena gaya hidup dan pola makan dapat meningkatkan kemampuan kognitif secara signifikan, yakni terhadap proses belajar yang membantu sel-sel otak membuat koneksi baru di berbagai area.
"Nutrisi optimal adalah dasar bagi perkembangan otak anak yang mengatur semua sistem tubuh serta memengaruhi kemampuan kognitif Gen Alpha. Otak anak di tahun pertama kehidupannya berkembang dengan sangat pesat berkembang tiga kali lipat, sampai menjelang usia 6 tahun. Perkembangan otak ini membutuhkan nutrisi optimal dan stimulasi maksimal," kata dr. Attila.
Stimulasi setiap hari akan diserap oleh otak dan membentuk sambungan baru antar neuron atau sinaps yang semakin kompleks, sehingga membuat anak lebih pintar.
Kerja otak akan semakin optimal dengan didukung asupan nutrisi seperti minyak ikan, yang mengandung AA, DHA, EPA, yang mempermudah sel-sel saraf otak untuk mengirim dan menerima sinyal rangsangan dari seluruh tubuh.
Di sisi lain, gen Alpha juga memiliki dua tantangan besar untuk menjadi future leader. Pertama, keterampilan berpikir kritis, karena gen Alpha akan menghadapi tantangan kompleks untuk menemukan solusi kreatif dan efektif. Kedua, beradaptasi dengan perubahan yang cepat.
Lantaran kedua tantangan tersebut, Cerebrofort sebagai brand multivitamin anak memahami bahwa anak membutuhkan nutrisi penting untuk mendukung perkembangan otak dan tubuh yang sehat. Cerebrofort hadir dengan nutrisi minyak ikan berkualitas mengandung AA, DHA, EPA, untuk dukung kecerdasan, serta berbagai multivitamin yang sangat penting untuk tumbuh kembang anak.
"Dengan memberikan nutrisi yang dibutuhkan, kita dapat membantu Gen Alpha mencapai potensi maksimal masing-masing anak. Saat ini, Cerebrofort tersedia dalam dua format yang disukai anak-anak, yaitu Cerebrofort Gold Syrup dan Cerebrofort Marine Gummy,” kata Adelia Theresia, Head of Vitamin Category Kalbe Consumer Health.
Baca Juga: Nutrisi Susu Ikan VS Susu Sapi, Mana yang Lebih Bergizi?
Selain nutrisi optimal, stimulasi fisik melalui kegiatan olahraga dapat merangsang otak dan meningkatkan aliran darah yang mendukung perkembangan kognitif. Aktivitas fisik teratur pada gen Alpha dapat membantu meningkatkan memori, pemecahan masalah, kecerdasan emosional, dan keterampilan sosial.
Cerebrofort juga menjawab kebutuhan tersebut dengan berkolaborasi bersama Rockstar Academy, yang dikenal membantu anak-anak mengembangkan bakat dan keterampilan dengan cara yang kreatif dan menyenangkan.
“Ada beragam program olahraga dan seni yang kami rancang untuk mencapai tujuan tersebut, melalui penerapan pembelajaran inovatif. Selain kesehatan fisik, program kami mendorong disiplin, kerja sama, ketekunan, serta kemampuan yang berpengaruh pada semua aspek kehidupan anak termasuk kemampuan anak mengelola waktu layar secara efektif,” tutup Group Activity and Marketing Country Manager Rockstar Academy, Chebotar Elena.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan