IDI Kota Ungaran telah merangkum beberapa rekomendasi obat yang dapat mengurangi adanya gejala alergi telur. Untuk mengobati gejala alergi terhadap telur, terdapat beberapa jenis obat yang direkomendasikan. Berikut adalah beberapa obat yang direkomendasikan meliputi:
1. Antihistamin
Antihistamin membantu mengurangi gejala alergi seperti ruam, gatal, dan reaksi ringan lainnya. Cetirizine adalah salah satu contoh obat ini, yang dapat digunakan untuk meredakan gejala alergi, tetapi juga dapat menyebabkan kantuk secara teratur. Rekomendasi paling umum adalah 10 mg sekali sehari.
2. Dekongestan
Jika alergi menyebabkan hidung tersumbat atau gejala saluran pernapasan atas, dekongestan seperti pseudoephedrine dapat membantu meredakan pembengkakan di saluran napas.
3. Kortikosteroid
Dalam kasus reaksi alergi yang lebih berat atau berkepanjangan, dokter mungkin meresepkan kortikosteroid untuk mengurangi peradangan. Contoh termasuk prednisolone dalam bentuk pil atau cairan.
Sebelum menggunakan obat-obatan ini, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk menentukan jenis dan dosis yang tepat sesuai dengan kondisi kesehatan individu.
Baca Juga: Revolusi Pengobatan Tumor Pencernaan: EUS-RFA, Harapan Baru Tanpa Sayatan Besar
Berita Terkait
-
Kenali Penyebab Nyeri Pada Bahu, IDI Kabupaten Boyolali Berikan Informasi Pengobatan
-
Ketum TP PKK Tinjau Bakti Sosial Kesehatan dan Pengobatan Gratis di Kabupaten Tangerang
-
7 Rahasia Pengobatan untuk Penyakit Tenggorokan dengan Ramuan Herbal yang Terbukti Ampuh
-
7 Pengobatan Alami Terbukti Efektif untuk Menjaga Kesehatan Jantungmu
-
Malas Ganti Celana Dalam Picu Kista Perempuan Usia 20-30 Tahun? Ini Penjelasan Dokter
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025