Suara.com - Anak yang sering tidur mendengkur ternyata bukan hal biasa. Dengkuran itu bisa menjadi tanda awal gangguan tidur yang serius.
Dokter gigi asal California, Dr. Mark Burhenne mengatakan, mendengkur pada anak dapat mengindikasikan gangguan pernapasan saat tidur. Kondisi ini berdampak besar pada kesehatan mereka di masa depan.
Menurut laporan Medical Daily, Dr. Burhenne menjelaskan bahwa kebiasaan seperti mendengkur, bernapas melalui mulut, atau sulit berkonsentrasi bukan sekadar masalah sepele.
Kondisi ini bisa menjadi gejala apnea tidur obstruktif (OSA) atau apnea tidur sentral (CSA), dua bentuk gangguan pernapasan serius yang dapat memengaruhi kualitas hidup anak.
“Mendengkur, mengompol, mengantuk di siang hari, atau gelisah saat tidur adalah tanda gangguan pernapasan saat tidur yang harus segera ditangani,” ujar Dr. Burhenne dalam sebuah video edukasi di Instagram, dikutip dari Antara, Senin (16/12/2024).
Apnea tidur obstruktif (OSA) terjadi ketika otot tenggorokan yang rileks menghalangi aliran udara, sedangkan apnea tidur sentral (CSA) disebabkan oleh gangguan sinyal otak untuk mengontrol pernapasan.
Diperkirakan satu hingga lima persen anak-anak di dunia mengalami OSA. Gejalanya meliputi mendengkur, jeda dalam pernapasan, keringat malam, atau gelisah saat tidur.
“Jika anak Anda sering mendengkur atau mengalami tanda-tanda gangguan tidur lainnya, segera periksakan ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan perawatan yang tepat,” kata Burhenne.
Gangguan tidur yang tidak ditangani dapat menyebabkan berbagai masalah serius, seperti kesulitan belajar, kelelahan kronis, hingga risiko penyakit jantung di masa mendatang.
Kabar baiknya, intervensi dini dapat memberikan dampak positif yang signifikan pada kualitas hidup anak.
Burhenne menyarankan beberapa langkah untuk menangani gangguan tidur pada anak, termasuk pelebaran langit-langit untuk memperbaiki saluran udara, terapi miofungsional untuk memperkuat otot pernapasan, serta pengangkatan amandel atau adenoid jika diperlukan.
“Setiap anak berhak mendapatkan tidur yang nyenyak dan hidup yang sehat,” tegasnya.
Berita Terkait
-
Dari ISPA hingga Trauma: Ancaman Ganda yang Mengincar Anak di Wilayah Bencana
-
Banjir Sumatera: IDAI Soroti Krisis Air Bersih dan Lonjakan Penyakit Menular pada Anak
-
IDAI Ingatkan: Dalam Situasi Bencana, Kesehatan Fisik hingga Mental Anak Harus Jadi Prioritas
-
Hasil Penelitian: Nutrisi Tepat Sejak Dini Bisa Pangkas Biaya Rumah Sakit Hingga 4 Kali Lipat
-
Kemenko PMK Kembangkan Sistem Berbasis AI untuk Pantau Layanan Anak Usia Dini
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Asam Urat Bisa Datang Diam-Diam, Ini Manfaat Susu Kambing Etawa untuk Pencegahan
-
Kesehatan Gigi Keluarga, Investasi Kecil dengan Dampak Besar
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan