Suara.com - CGBIO, perusahaan di bidang obat bio-regeneratif menyelenggarakan “2024 CGBIO Academy Visiting Clinician Program (VCP) – Aileene, LUXX, and Volassom”, yang berlangsung pada 2-3 Desember 2024 untuk tenaga medis di Indonesia.
Acara ini memperkenalkan tren terkini dalam bedah estetika, teknologi produksi mutakhir dari Korea, serta mendorong peningkatan pengetahuan dan kolaborasi di kalangan tenaga medis global.
VCP adalah program pelatihan unggulan dari CGBIO yang dirancang untuk menampilkan keahlian
perusahaan di pasar global. Akademi ini berfokus pada pengenalan teknik bedah estetika Korea dan
produk-produk inovatifnya kepada tenaga medis internasional, sekaligus memberikan kesempatan untuk memperluas jaringan profesional.
Program yang disesuaikan untuk penyedia layanan kesehatan di Indonesia ini, memungkinkan peserta untuk menyaksikan demonstrasi langsung dari teknik-teknik canggih yang menggunakan Aileene, LUXX, dan Volassom, memberikan mereka kesempatan unik untuk mempelajari teknologi terbaru dari Korea.
‘Aileene’ adalah filler berbasis asam hialuronat (HA) yang terbuat dari bahan baku dengan kemurnian
tinggi, diproduksi menggunakan Teknologi Prism untuk memastikan ukuran dan struktur partikel yang
konsisten, sehingga meningkatkan keamanannya. Dengan meminimalkan penggunaan agen crosslinking, Aileene mengurangi potensi efek samping dan memungkinkan koreksi atau penghapusan yang lebih mudah setelah prosedur.
‘LUXX’ adalah benang PDO (Polydioxanone) yang sering digunakan dalam prosedur estetika minimal invasif, berkat kemudahan penggunaannya dan efek bekas luka yang sangat minimal.
‘Volassom’ adalah stimulator kolagen yang merangsang produksi kolagen dalam kulit, terdiri dari
kalsium hidroksilapatit (CaHA) dan pembawa gel yang membantu mengantarkan substansi dengan
efektif ke dalam kulit.
Begitu disuntikkan, pembawa gel memberikan efek volumizing instan, sementara
partikel CaHA secara bertahap merangsang produksi kolagen, yang secara mendalam meningkatkan
elastisitas dan ketebalan kulit seiring waktu.
Direktur Ewha Medical Academy, Dr. Seung-ho Han menyampaikan materi mengenai struktur anatomi wajah dan leher, dengan penekanan pada pentingnya pendekatan bertingkat dalam melakukan injeksi filler dan skin booster secara aman, sekaligus melindungi saraf dan pembuluh darah.
Dr. Doo-Yeol Chang (Direktur ‘Change Clinic’) mempresentasikan kasus perawatan kombinasi menggunakan filler berbasis kalsium Volassom dan filler asam hialuronat Aileene, yang menunjukkan bagaimana sifat pelengkap kedua produk tersebut menghasilkan metode perawatan yang aman dan efektif secara klinis.
Ia juga menjelaskan karakteristik serta aplikasi praktis dari benang PDO, memberikan peserta strategi penerapan yang relevan di dunia nyata. Dr. Chang juga mendemonstrasikan prosedur langsung pada punggung tangan dan dahi, dengan jelas menunjukkan kepada peserta teknik praktis serta hasilnya dalam pengaturan klinis.
Direktur Utama ‘It’s Me Clinic’, Dr. Jee-soo Kook mengevaluasi kondisi wajah pasien, menjelaskan
perawatan yang diperlukan, dan melakukan prosedur kombinasi menggunakan Botox, filler asam
hialuronat (HA) Aileene, dan filler kalsium (CaHA) Volassom.
Perawatan ini mencakup tidak hanya area leher dan mata, tetapi juga seluruh wajah, memberikan peserta pengetahuan mendalam mengenai teknik terbaru dan pengetahuan klinis yang praktikal. Pada hari kedua, peserta mengunjungi fasilitas produksi canggih CGBIO S-Campus, di mana mereka berkesempatan mengamati langsung proses produksi Aileene, LUXX, dan Volassom.
"VCP ini memberikan kesempatan berharga untuk memperkenalkan teknologi bedah estetika canggih Korea dan produk-produk terdepan secara global. Sangat penting bahwa peserta dapat mengamati dan mempelajari proses aplikasi Aileene, LUXX, dan Volassom, serta memperoleh keterampilan praktis yang dapat diterapkan dalam praktik klinis," ujar Hyun Seung Yu, CEO CGBIO.
Berita Terkait
-
Daftar Penyakit Ditanggung BPJS Kesehatan, Lengkap dengan Layanan yang Tak Ditanggung!
-
3 Waktu Terbaik Minum Air Rebusan Daun Salam
-
Tantangan Kesehatan Indonesia: Pencegahan dan Terapi untuk Penyintas TB dan Penyakit Paru Kronis
-
Terbukti Ampuh! 7 Cara Alami Atasi Infeksi Saluran Kemih
-
Kram Kaki? Ini Solusi Alami yang Harus Kamu Coba
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
Tahapan Skrining BPJS Kesehatan Via Aplikasi dan Online