Suara.com - Nyeri bahu ternyata bisa menjadi salah satu tanda penyakit batu empedu. Biasanya, gejala umum batu empedu hanya nyeri perut, mual, demam, penyakit kuning, serta perubahan warna tinja dan urine.
Dilansir dari Hindustan Times, Ketua Manipal Institute of Minimal Access, Bariatric, GI & Robotic Surgery di New Delhi, Sandeep Aggarwal, menjelaskan bahwa nyeri bahu yang ekstrem tanpa disertai nyeri perut jarang terjadi akibat batu empedu.
Namun, dalam beberapa kasus, nyeri ini bisa menjalar hingga ke bahu kanan karena iritasi saraf akibat peradangan pada kantung empedu.
"Nyeri parah di sisi kanan dan bagian tengah perut atas, terutama di bawah tulang rusuk kanan, merupakan gejala utama batu empedu. Terkadang, nyeri ini bisa menyebar ke bahu kanan akibat iritasi saraf frenikus," katanya, dikutip dari Antara, Selasa (4/2/2025).
Selain itu, ada beberapa penyebab lain nyeri bahu, seperti radang selaput dada, pneumonia, atau akumulasi cairan di bawah diafragma. Dalam beberapa kasus, nyeri ini bisa menandakan adanya gangguan pada kantong empedu.
Aggarwal juga mengatakan bahwa dalam banyak kasus, nyeri perut dan bahu tidak muncul bersamaan, sehingga sering kali sulit didiagnosis. Gejala tambahan seperti gangguan pencernaan, perasaan penuh setelah makan makanan berlemak, serta urin gelap dan tinja berwarna terang juga bisa menjadi tanda adanya batu empedu yang menyumbat saluran empedu.
Selain itu, mual akibat iritasi sistem pencernaan dan demam menggigil dapat mengindikasikan infeksi kantung empedu. Bahkan, kondisi yang lebih serius seperti pankreatitis bisa terjadi jika saluran pankreas tersumbat oleh batu empedu.
Sebagai tindakan pencegahan dan pengobatan, Dr. Aggarwal menyarankan pola makan rendah lemak serta mempertimbangkan tindakan operasi laparoskopi atau kolesistektomi robotik jika diperlukan.
Berita Terkait
-
Fahmi Bo Diizinkan Pulang setelah Jalani Operasi Batu Empedu, Semua Biaya Ditanggung Raffi Ahmad
-
Mohon Doa, Fahmi Bo Siap Jalani Operasi Batu Empedu pada Sore Ini
-
Kenali Penyebab Nyeri Pada Bahu, IDI Kabupaten Boyolali Berikan Informasi Pengobatan
-
Mengenal Penyakit Batu Empedu, Gejala dan Cara Mengatasinya
-
ERCP: Solusi Minim Rasa Sakit Atasi Batu Empedu! Kenali Prosedur dan Keunggulannya
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025