Suara.com - Periode 1.000 hari pertama kehidupan, yang dimulai sejak konsepsi hingga usia anak 2 tahun, merupakan fase kritis dalam pertumbuhan dan perkembangan anak. Pada periode ini, otak anak mengalami pertumbuhan yang sangat pesat dan berbagai sistem organ tubuh mulai berkembang. Oleh karena itu, asupan nutrisi yang tepat sangat penting untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan optimal anak.
Nutrisionis Tri Mutiara Ramdani, S. Gz, M. Sc menekankan pentingnya upaya memenuhi kebutuhan nutrisi mikro dan omega 3 bagi ibu hamil dan menyusui.
Dalam acara Kumpul ASIK (Asupan Ibu Berkualitas Karena) Blackmores pada tanggal 02 Februari 2025 di Kota Kasablanka, Jakarta, Tri mengatakan bahwa zat gizi makro dan mikro itu merupakan hal yang sangat penting untuk dipenuhi agar pertumbuhan optimal.
Jika kebutuhan nutrisi makro cenderung gampang terpenuhi setiap hari, tidak demikian halnya dengan nutrisi mikro. Hal ini karena jumlah nutrisi mikro yang terkandung dalam makanan tergolong sedikit.
Di samping itu, kualitas dan kuantitas nutrisi mikro rentan rusak karena makanan kerap diolah dengan beragam teknik memasak. Padahal, fungsi nutrisi tersebut sangat krusial untuk mendukung tumbuh kembang janin serta menghasilkan ASI berkualitas.
Itulah sebabnya, konsumsi suplemen secara teratur sangat penting untuk membantu memenuhi kebutuhan nutrisi mikro pada masa kehamilan dan menyusui.
Blackmores Pregnancy & Breast-Feeding Gold (PBFG) hadir sebagai solusi efektif untuk mewujudkan pertumbuhan optimal janin serta produksi ASI berkualitas, karena mengandung 17 nutrisi mikro termasuk omega 3 yang diformulasikan khusus bagi ibu hamil dan menyusui.
Selain nutrisi mikro, omega 3 ternyata juga penting untuk tumbuh kembang otak anak agar kecerdasannya maksimal. Kombinasi nutrisi mikro dan omega 3 yang terkandung dalam Blackmores PBFG akan membantu memenuhi kebutuhan nutrisi anak pada 1.000 hari pertama kehidupannya, tepatnya sejak masa awal kehamilan agar pertumbuhannya optimal.
Dengan memulai kebiasaan baru berupa suplementasi setiap hari, diharapkan anak-anak akan memperoleh nutrisi cukup sejak dalam kandungan hingga masa menyusui, sehingga mereka akan terbebas dari risiko gagal tumbuh atau stunting. Tumbuh kembang fisik dan otak anak yang bebas stunting tentu akan berlangsung normal, disertai daya tahan tubuh kuat sehingga tidak mudah sakit.
Baca Juga: Meningkatkan Kesehatan dengan Nutrisi Seimbang: Panduan 7 Elemen Penting
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
12 Gejala Penyakit ISPA yang Wajib Diwaspadai, Serang Korban Banjir Sumatra
-
Stop Gerakan Tutup Mulut! 3 Metode Ampuh Bikin Anak Lahap MPASI di Usia Emas
-
Bukan Hanya Estetika: Ini Terobosan Stem Cell Terkini yang Dikembangkan Ilmuwan Indonesia
-
Kolesterol Jahat Masih Tinggi, 80 Persen Pasien Jantung Gagal Capai Target LDL-C
-
Waspada Ancaman di Tanah Suci: Mengapa Meningitis Jadi Momok Jemaah Haji dan Umrah Indonesia?
-
Dapur Jadi Ruang Kelas: Cara Efektif Ajarkan Gizi pada Anak Melalui Memasak
-
Waspada! Ini Alasan Migrain Sangat Umum Menyerang Anak dan Remaja
-
Ikan Sidat, Harta Karun Gizi Asli Indonesia: Rahasia Nutrisi Tinggi dalam Susu Flyon
-
Wajib Tahu! Kata Dokter, Korset Pasca Caesar Bukan Cuma Tren, Tapi Kunci Pemulihan Cepat
-
Bocoran Zaskia Sungkar: 3 Produk Wajib Ada untuk Kulit Newborn, Apa Saja?