Suara.com - Seiring bertambahnya usia, kesehatan prostat menjadi salah satu kekhawatiran utama bagi kaum pria. Kondisi seperti pembesaran prostat jinak (BPH), prostatitis, hingga risiko kanker prostat adalah nyata. Banyak pria langsung berpikir tentang obat-obatan atau tindakan medis saat mendengar kata "prostat".
Namun, berbagai penelitian dari institusi kesehatan terkemuka seperti Harvard School of Public Health dan Prostate Cancer Foundation menunjukkan bahwa apa yang Anda makan setiap hari memegang peranan vital. Makanan bukan pengganti pengobatan medis, tetapi merupakan strategi pendukung yang kuat untuk meredakan gejala, memperlambat perkembangan penyakit, dan menurunkan risiko masalah prostat di kemudian hari.
7 Makanan Terbaik untuk Kesehatan Prostat
1. Tomat dan Produk Olahannya
Tomat adalah sumber terbaik likopen, sebuah antioksidan kuat yang memberikan warna merah pada buah.
Bukti Ilmiah: Sebuah studi besar dari Harvard yang mengikuti puluhan ribu pria menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi tomat masak (seperti saus pasta atau sup tomat) 2-3 kali seminggu memiliki risiko kanker prostat hingga 30% lebih rendah. Likopen terbukti menumpuk di jaringan prostat dan membantu melawan kerusakan sel.
Tips Konsumsi: Likopen lebih mudah diserap tubuh saat tomat dipanaskan. Jadi, saus tomat, pasta tomat, atau sup tomat adalah pilihan yang lebih baik daripada tomat mentah.
2. Brokoli dan Sayuran Krusiferus Lainnya
Kelompok sayuran ini (brokoli, kembang kol, kubis, kale) mengandung senyawa bernama sulforaphane.
Baca Juga: Antara Nyaman dan Kebiasaan: Saat Satisficer Bicara Soal Konsistensi Lidah
Bukti Ilmiah: Penelitian dalam jurnal PLoS One menunjukkan bahwa sulforaphane memiliki kemampuan untuk secara selektif menargetkan dan membunuh sel kanker prostat sambil membiarkan sel prostat yang sehat tetap normal.
Tips Konsumsi: Konsumsi secara rutin, baik dikukus ringan atau ditumis, untuk menjaga kandungan nutrisinya.
3. Teh Hijau
Teh hijau telah lama diteliti karena manfaat kesehatannya yang luar biasa, berkat kandungan antioksidan bernama katekin, terutama EGCG (Epigallocatechin gallate).
Bukti Ilmiah: Menurut Prostate Cancer Foundation, senyawa dalam teh hijau dapat membantu memperlambat pertumbuhan kanker prostat stadium awal dan meredakan gejala saluran kemih bawah yang terkait dengan BPH.
Tips Konsumsi: Minumlah 1-2 cangkir teh hijau setiap hari. Biarkan teh diseduh selama 3-5 menit untuk melepaskan katekin secara maksimal.
4. Ikan Berlemak
Berita Terkait
-
Invasi Gerai China: 4000+ Gerai F&B Serbu Indonesia, UMKM Lokal Terancam?
-
Bye-bye Lemak & Gula, Ini 5 Hidangan Penghangat Tubuh Khas Indonesia yang Lebih Sehat
-
Pengusaha Makanan-Minuman Sambut Cuan Lewat Genjot Ekspor ke AS, Setelah Tarif Trump Turun
-
Kisah Heroik Bripka Cecep, Gugur Usai Selamatkan Warga di Pesta Rakyat Maut Garut
-
Ancaman di Balik Piring: 6 Makanan Ini Diam-diam Merusak Pembuluh Darah Anda
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan
-
Bikin Anak Jadi Percaya Diri: Pentingnya Ruang Eksplorasi di Era Digital
-
Rahasia Tulang Kuat Sejak Dini, Cegah Osteoporosis di Masa Tua dengan Optimalkan Pertumbuhan!
-
Terobosan Baru! MLPT Gandeng Tsinghua Bentuk Program AI untuk Kesehatan Global