- Penyakit jantung kini tak hanya menyerang usia lanjut, tapi juga generasi muda akibat stres, pola makan buruk, kurang gerak, dan gaya hidup modern.
- Dr. Vipada Sae-Lao menekankan pentingnya 5 kebiasaan cerdas: pola makan sehat, rutin olahraga & tidur cukup, berhenti merokok & batasi alkohol, kelola stres, serta rutin cek kesehatan.
- Langkah kecil seperti memilih makanan utuh, berjalan 30 menit sehari, hingga mindfulness bisa memberi dampak besar bagi jantung yang lebih sehat.
Selain itu, tidur berkualitas 7–9 jam per hari sangat penting agar tubuh benar-benar pulih dan menjaga ritme jantung tetap stabil.
3. Kurangi Risiko dengan Gaya Hidup Sehat
Merokok masih menjadi salah satu penyebab utama penyakit jantung. Bukan hanya perokok aktif, paparan asap rokok orang lain pun meningkatkan risiko stroke hingga 30%.
“Berhenti merokok, termasuk rokok elektrik, akan langsung menurunkan risiko penyakit jantung secara signifikan,” tegas Dr. Vipada.
Hal yang sama berlaku pada konsumsi alkohol. Batasi dengan cara sederhana, seperti mengganti minuman dengan air di sela acara sosial atau memilih gelas berukuran kecil.
4. Kelola Stres dengan Bijak
Stres kronis berkontribusi pada tekanan darah tinggi, kolesterol, serta kebiasaan tidak sehat.
Luangkan waktu untuk yoga, meditasi, pernapasan dalam, atau aktivitas yang menenangkan. Dr. Vipada menambahkan:
“Manajemen stres bukan hanya baik untuk pikiran, tapi juga cara ampuh melindungi jantung. Mindfulness terbukti menurunkan tingkat stres, memperbaiki tidur, dan memangkas risiko penyakit kardiovaskular,” tambahnya.
Baca Juga: Vokal Suarakan Keresahan Rakyat, Ferry Irwandi Ternyata Idap Penyakit Mematikan
5. Pantau Indikator Utama
Pemeriksaan rutin tekanan darah, kolesterol, dan gula darah adalah langkah pencegahan yang cerdas. Kini, teknologi seperti jam pintar dan pelacak kebugaran dapat membantu memonitor denyut nadi, aktivitas fisik, hingga pola tidur secara real-time.
“Di era yang serba cepat saat ini, langkah kecil menuju gaya hidup sehat dapat memberikan perubahan besar bagi kesehatan jantung. Baik memulai dari awal maupun mengubah kebiasaan, setiap perubahan positif akan berdampak. Jadi, ambil langkah pertama hari ini!” tutup Dr. Vipada.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar
-
Cara Efektif Mencegah Stunting dan Wasting Lewat Nutrisi yang Tepat untuk Si Kecil
-
Kisah Pasien Kanker Payudara Menyebar ke Tulang, Pilih Berobat Alternatif Dibanding Kemoterapi