Suara.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asyari memastikan pergantian kepengurusan partai politik tidak akan memengaruhi legalitas bakal calon anggota legislatif (bacaleg) yang saat ini sedang dalam tahap verifikasi oleh KPU.
Hal itu disampaikan Hasyim dalam menanggapi pertanyaan soal bergulirnya isu musyawarah nasional luar biasa (munaslub) Partai Golkar yang berpotensi mengganti Airlangga Hartarto sebagai ketua umum.
"Dokumen (bacaleg) yang diajukan tetap sah. Nama-nama bakal calon di dalam pendaftaran ke KPU tetap sah," kata Hasyim di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Rabu (26/7/2023).
Menurut dia, legalitas partai politik sebagai peserta pemilu juga tetap sah, meski kepengurusan mereka berbeda dengan kepengurusan yang mendaftarkan diri sebagai calon peserta Pemilu 2024.
Partai politik yang berganti kepengurusan, lanjut Hasyim, hanya akan diminta untuk memperbarui dokumen Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM terkait kepengurusan baru mereka di dalam Sistem Informasi Partai Politik (Sipol).
"Tidak menjadikan otomatis dokumen-dokumen para bakal calon yang sudah diserahkan ke KPU menjadi batal atau tidak sah," tegas Hasyim.
Perlu diketahui, isu perpecahan di internal Golkar muncul ke publik karena sejumlah politisi senior Golkar yang menamakan diri Eksponen Pendiri Golkar mendorong agar munaslub segera digelar.
Sebabnya, mereka merasa Airlangga tak segera memberikan kejelasan soal sikap partai beringin jelang Pilpres 2024. Nama-nama politisi senior Golkar seperti Luhut Binsar Pandjaitan dan Bahlil Lahadalia disinyalir menjadi kemungkinan terkuat menggantikan Airlangga.
Baca Juga: KPU Butuh GOR buat Simpan Logistik Pemilu, Pemprov DKI Targetkan Perbaikan Rampung Desember 2023
Berita Terkait
-
Puluhan Orang Bubarkan Paksa Acara Diskusi GMPG hingga Aniaya Jurnalis, Polisi Datangi Lokasi
-
Tak Benar akan Musnaslub, Golkar se-Indonesia Solid Dukung Kepemimpinan Airlangga Hartarto
-
Diskusi yang Digelar Generasi Muda Partai Golkar Digeruduk Orang Tak Dikenal, Wartawan Dipukul hingga Dilempar Kursi
-
Bawaslu Mengeluh Akses Silon Terbatas, Respons Ketua KPU: Kami Buka Informasi yang Diinginkan
-
KPU Butuh GOR buat Simpan Logistik Pemilu, Pemprov DKI Targetkan Perbaikan Rampung Desember 2023
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024