Yang lain mengklaim Thomas Edison, setelah menemukan meja putar untuk fonografnya pada tahun 1877. Kemudian dia mengembangkan lebih lanjut hingga menjadi Lazy Susan.
Ada anggapan bahwa Susan adalah sebutan umum untuk pembantu rumah tangga dan istilah Lazy Susan merupakan kritik terhadap pembantu rumah tangga yang tidak bekerja keras.
Capres Makan Siang Bareng Jokowi
Makan siang antara Presiden Jokowi dan ketiga capres dilakukan di sebuah ruangan di Istana negara dengan meja makan berbentuk bundar warna putih. Ketiga capres secara kebetulan memakai motif batik parang.
Jokowi dan ketiga capres duduk berdekatan di antara satu meja bundar penuh sajian makanan. Posisi duduk Ganjar berada di sisi kanan Jokowi.
Sedangkan Prabowo di sisi kiri Jokowi. Sementara Anies, berada di depan atau berhadap dengan Jokowi.
Lantas apa saja menu makanan yang disajikan? Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengungkapkan bahwa presiden dan para bacapres dihidangkan aneka jenis makanan nusantara.
"Nasi putih, soto lamongan, ayam kodok, sapi lada hitam, bebek panggang, cumi goreng, udang goreng telur Asin, kaylan cah sapi, es laksamana mengamuk (es mangga kuini yang dicampur dengan santan dan gula) dan Jus Jeruk," tulis Ari dalam keterangan tertulis.
Ketiga capres pun saling bergantian memutar meja bundar, mengambil lauk incaran. Prabowo tidak makan nasi, ia memilih lontong untuk disantap.
Baca Juga: Kalau Bertujuan Dinginkan Suasana Gaduh, PDIP Sebut Jokowi Gak Cukup Hanya Ajak 3 Capres Makan Siang
Jokowi pun menawarkan dan mempersilakan Anies untuk mengambil sajian sayuran. Ganjar yang mendengar, kemudian menimpali dengan menawarkan makan kepada para jurnalis.
Menurut pengamat politik, Adi Prayitno, momen makan bersama antara Jokowi dan para capres ini dapat ditafsirkan dengan berbagai hal.
Yang pertama, Adi menilai presiden Jokowi ingin memberi kesan kepada publik bahwa dirinya bersikap netral dan tidak berpihak ke salah satu capres.
Kedua, makan bersama bisa dimaknai dengan upaya meredakan tensi persaingan politik yang belakangan ini semakin panas.
Itulah penjelasan dibalik momen Jokowi ajak capres makan bersama di meja Lazy Susan, mulai dari sejarah hingga tafsiran gestur oleh pengamat politik.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024