Suara.com - Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mochammad Afifuddin menjelaskan tema debat calon presiden dan calon wakil presiden (capres dan cawapres) masih dalam proses finalisasi.
Tak hanya tema debat, waktu pelaksanaannya pun saat ini masih dalam proses finalisasi.
"Sedang (difinalisasi), termasuk hari-harinya tapi kan nanti setelah itu, kami pasti komunikasikan soal hari, soal waktu kepada LO," kata Afif saat ditemui di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu (25/11/2023).
Menurutnya, tema debat yang akan dibahas tiga pasang capres dan cawapres akan seputar Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN).
"Yang pasti, temanya tidak berubah, tidak berbeda jauh dengan yang ada di RPJMN dan juga undang-undang," ujar Afif.
Ia menjelaskan, spesifik tema yang akan diangkat dalam debat tersebut masih tidak berbeda dengan penyelenggaran debat capres-cawapres di masa sebelumnya.
"Itu tema-tema seputar demokrasi, penegakan hukum, dan seterusnya. Enggak jauh dari sebelumnya," katanya.
Sebelumnya, Anggota KPU August Mellaz mengatakan pihaknya berencana mengadakan debat bagi pasangan calon presiden dan calon wakil presiden sebanyak lima kali di beberapa kota.
Dia menjelaskan debat ini rencananya akan dilakukan sebanyak lima kali secara bergantian antara calon presiden dengan calon wakil presiden.
Baca Juga: Deklarasi Pemilu Damai Gagal Digelar di GBK, Jadinya di Depan Kantor KPU
"Sampai akhir 2023 itu dua kali, kemudian di awal tahun sampai nanti jelang akhir masa kampanye itu tiga kali," kata Mellaz di Kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Jakarta Pusat, Rabu (22/11/2023).
"Jadi nanti selang-seling tuh, capres-cawapres, capres-cawapres dengan tema yang berbeda-beda," katanya.
Mengenai lokasi pelaksanaan debat capres dan cawapres, Mellaz mengatakan salah satunya akan digelar di Jakarta.
"Kami punya rencana nanti satu di Jakarta, yang empat kalau bisa di luar Jakarta biar diputar mulai dari ujung Indonesia barat, tengah, seperti itu," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024