Suara.com - Cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin berencana melapor ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait adanya dugaan intimidasi yang dilakukan oleh aparat kepada warga di Gresik, Jawa Timur, yang mengikuti kegiatan kampanye Anies Baswedan-Cak Imin (AMIN).
"Ya ada didatangi, dimarah-marahin karena mengundang saya. Ini lagi saya proses kalau benar akan saya laporkan ke Pak Presiden langsung," kata Cak Imin kepada wartawan di Surabaya, Jawa Timur, Jumat (12/1/2024).
Cak Imin menegaskan bahwa yang melakukan dugaan intimidasi itu adalah aparat. Ketua Umum PKB itu menganggap dugaan intimidasi tersebut merupakan hal yang harus diambil tindakan serius.
"Aparat (yang diduga melakukan intimidasi). Serius, kita akan proses kalau nanti buktinya kuat saya lapor presiden," kata Cak Imin.
Cerita adanya dugaan intimidasi kepada warga yang mengikuti kegiatan kampanye AMIN juga pernah disampaikan oleh Wakil Ketua PKB, Jazilul Fawaid.
Ia mengaku mendapat laporan aparat memeriksa sejumlah pihak yang diduga memberikan izin AMIN berkampanye di Gresik.
"Saya sudah mendapatkan laporan dari berbagai, di mana Pak Anies datang atau Cak Imin datang. Besoknya ada aparat datang, menginterogasi lurah, kepadal, Pj atau orang-orang yang ada di sekitar itu," ucap Jazilul ketika ditemui wartawan di Markas AMIN, Jakarta Pusat, (9/1/2024).
Assistant Coach Timnas AMIN itu bahkan mengaku memiliki bukti adanya intimidasi yang dilakukan oleh aparat. Ia menyebut aparat dari Polda Jawa Timur turun langsung menemui sejumlah orang di lokasi kampanye AMIN.
"Saya punya buktinya, di tempat saya waktu Gresik lapor ke saya. Bahkan saya dapat laporan, itu banyak kepala desa dipanggil Polda, dicari-cari masalah," ungkap Jazilul.
Baca Juga: Anies Diteror Mau Ditembak, Cak Imin Santai: Biasa, Orang-orang Iseng
Sayangnya, Jazilul tidak menerangkan secara detail kapan dan di mana lokasi kampanye yang dimaksud. Jazilul merasa kecurangan telah terjadi dalam Pemilu 2024.
"Itu yang saya sebut kecurangan itu di situ, yang banyak orang sebut kecurangan di situ, termasuk mencari tempat izin dan lain-lain, luar biasa," ujarnya.
Berita Terkait
-
Anies Diteror Mau Ditembak, Cak Imin Santai: Biasa, Orang-orang Iseng
-
Banyak Persoalan Geopolitik, Soedrajad Djiwandono Percaya Prabowo-Gibran Solusinya
-
Gus Imin Ngaku Ditawari Uang Triliunan Agar Tak Maju di Pilpres, Sosoknya Siapa?
-
Beda Pendidikan Istri Anies Baswedan dan Cak Imin: Lulusan Luar Negeri vs Aktivis UIN Kalijaga
-
Bahas Integritas, Eks Wakil Ketua KPK: Yang Minim Risiko Korupsinya Itu Anies!
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024