Suara.com - Capres nomor urut 1, Anies Baswedan mengunjungi Papua dan menyapa warga di sana. Anies menampung aspirasi dan menyoroti kebutuhan dasar warga yang belum terpenuhi.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini melihat kondisi rumah warga yang harus mendapat perhatian dari pemerintah.
"Kami isi #EkspedisiAMIN di Sorong dengan menemui warga Kampung Rufei. Permasalahan yang paling jelas terlihat di sini adalah rumah warga yang secara kesehatan tidak bisa disebut layak," tulis Anies, seperti dilihat Rabu (17/1/2024).
Dirinya menyampaikan kondisi kebutuhan dasar warga Papua yang belum terpenuhi menjadi contoh perubahan yang harus dilakukan.
Baca Juga:
Fantastik! Pendukung Anies Baswedan Kumpulkan Rp200 Juta dalam Penggalangan Termin 1
Kutuk Penurunan Paksa Videotron Aniesbubble Di Bekasi, Timnas AMIN: Kuat Dugaan Dilakukan Penguasa!
Mutiara Baswedan Buka Suara, Ungkap Kesabaran Tanggapi Serangan Haters Anies
"Kondisi itu menjadi contoh bahwa perubahan harus dilakukan. Papua negeri yang sangat kaya alamnya, tetapi masih banyak keluarga, bahkan di kota sekalipun yang kebutuhan dasarnya belum terpenuhi, yaitu rumah yang layak," ungkapnya.
Meski dalam kondisi sulit, Anies memuji warga yang tetap menjaga kerukunan.
"Tapi ada hal yang menarik di sini, walaupun rumah sangat sederhana bahkan bisa dibilang jauh dari layak, warganya bisa hidup berdampingan dengan rukun. Contohnya, di satu rumah yang ditinggali lima kepala keluarga dengan agama yang berbeda, namun mereka tinggal dalam suasana yang rukun dan damai," ungkapnya.
Anies Baswedan pun berharap kerukunan di Papua ini dapat diteladani.
"Dan semoga itu juga yang bisa kita lakukan ke depan sebagai warga negara yang rukun tanpa merasa dibeda-bedakan. Ada amin?" tukasnya.
Berita Terkait
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Bukan Cuma Wacana, Ini Target Rinci Pemindahan ASN ke IKN yang Diteken Presiden Prabowo
-
Presiden Prabowo 'Ketok Palu!' IKN Resmi Jadi Ibu Kota Politik 2028 Lewat Perpres Baru
-
Dapat Kesempatan Berpidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Bakal Terbang ke New York?
-
Prabowo Tunjuk Djamari Chaniago sebagai Menko Polkam, Sinyal Tak Ada Dendam?
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024