Suara.com - Wakil Presiden ke-10 dan 12, Jusuf Kalla (JK) menyebut Anies Baswedan merupakan pemimpin yang kriteria empat sifat kepemimpinan rasulullah.
Hal ini dikatakan JK dalam Milad ke-85 Ponpes DDI Mangkoso, Sulawesi Selatan, Rabu 17 Januari 2024 kemarin.
"Sebagai umat Islam yang baik, tentunya syarat kepemimpinan itu sederhana. Shiddiq (jujur), Amanah, Tabligh dan Fathonah. Yang memenuhi syarat diantara semua calon itu siapa?," kata JK melansir Antara, Kamis (18/1/2024).
JK mengatakan bahwa dalam rekam jejaknya Anies memiliki empat kriteria tersebut.
Baca Juga:
Fakta Masjid Ibu Anies Baswedan di Sorong, Dibangun di Atas Darah Pejuang Palestina
Babak Baru Kasus Korupsi LNG, KPK Segera Seret Eks Dirut Pertamina Karen ke Pengadilan
"Beliau (Anies) belum ada masalah jadi jujur, amanah apa yang dibebankan dipenuhi, tabligh apalagi. Kalau debat-debat terbaikkan. Fathonah cerdas," ujarnya.
"Jadi, pemimpin tidak jujur tidak bisa menyampaikan gagasannya, tidak amanah kan sulit. Tapi beliau memenuhi," jelasnya.
Anggap JK seperti orang tua sendiri
Sementara itu, capres nomor urut 1, Anies Baswedan menyebut JK telah dianggap seperti orang tuanya sendiri. Pasalnya, JK telah menuntunnya ke arah lebih baik dan merasa bangga didampingi selama berkampanye.
"Oh senang sekali, dari mulai tadi pagi, mulai dari tadi malam. Jadi, banyak ngobrol, banyak diskusi, ini kesempatan untuk banyak tukar pikiran," ungkap Anies.
"Beliau sebagai orang tua, memang dari dulu, jadi bukan baru sekarang. Pak JK itu seperti orang tua sendiri, dan kalau dibilang hubungannya, bukan baru sekarang ketika Pilpres, tapi sudah lama sekali, dengan pak JK itu panjang sekali," sambungnya.
Berita Terkait
-
Jadi Buron Kasus Pencemaran Nama Baik JK, Kejagung Buru Silfester Matutina
-
Heboh Video Jokowi Jadi Imam, Ahli Tajwid Sebut Kesalahan Ini Bisa Batalkan Salat
-
Api Kembali Membara: Habib Rizieq Serukan Umat Tangkap dan Seret Silfester Matutina ke Kejaksaan!
-
CEK FAKTA: Anies Baswedan Siap Gantikan Prabowo Jadi Presiden, Heboh di Medsos!
-
Soal 17+8 Tuntutan Rakyat, Jusuf Kalla: Memang Perlu Ada Perubahan, Kesejahteraan hingga Keadilan
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024