Suara.com - Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi alias Awiek mengungkapkan kesulitan yang dihadapinya dalam mengkampanyekan pasangan capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Kesulitan itu dia rasakan di daerah pemilihan (dapil) tempatnya bertarung untuk Pileg 2024, yaitu dapil Jawa Timur XI yang meliputi wilayah Pulau Madura antara lain Bangkalan, Pamekasan, Sampang, dan Sumenep.
Padahal, di dapil tersebut, PPP berhasil mengumpulkan perolehan suara sebanyak 408.412 coblosan berdasarkan rekapitulasi suara tingkat nasional oleh KPU.
“Ekstremnya, ‘Pak Awiek, boleh saya dukung sampeyan tapi jangan kampanye capres. Capres kami punya, pilihan lain’ gitu,” kata Awiek dalam siniar bersama Total Politik yang dikutip pada Sabtu (30/3/2024).
Terbukti, Awiek meraih perolehan suara hingga 359.189 coblosan berdasarkan formulir D Hasil Provinsi untuk. dapil Jawa Timur XI. Namun, dia tidak dapat mendongkrak suara Ganjar-Mahfud di dapilnya.
“Saya menang, capres mana yang menang? Di Kabupaten Pamekasan, di daerah saya, daerahnya Pak Mahfud yang kami di situ bisa imbang, ternyata Ganjar-Mahfud urutan ketiga,” ujar Awiek.
Dia menyebut pasangan calon nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar unggul di Kabupaten Pamekasan dan Sampang. Keunggulan itu diikuti oleh pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
“Yang unggul banyak Amin itu di Pamekasan, di kabupatennya Pak Mahfud. Karena apa? Kosntituen di sana sudah keras. ‘Kalau Anda pengin saya dukung, jangan coba-coba bawa capres. Kita punya pilihan capres’ gitu,” tutur Awiek.
Untuk itu, dia bersama calge PPP lainnya di dapil Jawa Timur XI tidak bisa berbuat banyak. Meski begitu, Awiek mengaku sudah mengkampanyekan Ganjar-Mahfud di berbagai titik.
Baca Juga: Singgung Sejumlah Menteri, Kubu AMIN: Jokowi Kerahkan Para Menteri buat Menangkan Prabowo-Gibran
“Kami sudah coba berusaha maksimal mensosialisasikan Ganjar-Mahfud di sejumlah tempat tapi daya penerimaannya itu tidak sekuat capres lain,” katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024