Suara.com - Koordinator relawan Anies Baswedan, Iwan Tarigan menyatakan tak terima dengan dugaan pencatutan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang dilakukan pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta jalur independen, Dharma Pongrekun-Kun Wardana. Iwan menyebut pihaknya bakal membuat laporan ke polisi.
Tak hanya itu, relawan Anies juga akan melaporkan Dharma-Kun Wardana ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Ia menyebut Dharma-Kun telah melakukan pelanggaran karena menyalahgunakan data warga.
"Kami sedang mempersiapkan langkah langkah hukum dan melaporkan pasangan independen Komjen (Purn) Dharma Parengkun dan Kun Wardana ke Polri dan Bawaslu karena sudah melanggar," ujar Iwan kepada wartawan, Senin (19/8/2024).
Mantan Juru Bicara Timnas AMIN ini mengaku sedang mengumpulkan dokumen yang cukup sebagai bukti dugaan pelanggaran. Namun, ia tak menyebutkan kapan pelaporan akan dilakukan.
"Secepatnya kami sedang persiapkan," tutur dia.
Lebih lanjut, Iwan juga menduga adanya sosok yang menjadi dalang atas pencalonan Dharma-Kun sebagai cagub-cawagub Independen Jakarta. Tujuannya untuk menjadikan Ridwan Kamil bersama Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus tak melawan kotak kosong saat Pilkada DKI.
"Kami menduga ada master mind yang sudah merencanakan meloloskan pasangan independen setelah hampir berhasil menaklukan semua partai politik," jelasnya.
"Kami menduga pasangan independen segaja diloloskan untuk persiapkan skenario selanjutnya apabila menjegal Anies berhasil," lanjutnya memungkasi.
Belakangan media massa dihebohkan dengan dugaan pencatutan Nomor Induk Kependudukan (NIK) untuk persyaratan pendaftaran pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Dharma Pongrekun-Kun Wardana maju Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Sejumlah warga DKI tanpa sadar terdaftar sebagai pendukung Dharma-Kun.
Tak hanya itu, terdapat beberapa kasus janggal yang ditemukan dalam pencatutan ini. Berdasarkan unggahan tangkapan layar sejumlah netizen di akun instagram @jakut.info, terdapat sejumlah netizen yang mengadukan pencatutan NIK.
Viral
Salah satunya, pemilik akun media sosial X @timpenguinnas mengaku coba mengecek NIK milik adiknya dalam situs https://infopemilu.kpu.go.id/Pemilihan/cek_pendukung. Namun, yang keluar adalah nama lain yang juga dinyatakan sebagai pendukung Dharma-Kun.
"Gue cek punya adek gue masa nama yang keluar bukan nama adek gue pan dan nama orang yang NIK-nya sama kayak adek gue itu sebagai pendukung calon itu, emang bisa ya 1 NIK buat dua orang?" katanya, Jumat (16/8/2024).
Ada juga akun lainnya yang menyebarkan melalui media sosial X menyebut NIK milik suaminya yang meninggal malah dicatut sebagai pendukung Dharma-Kun.
"Alm (almarhum) suami yang udah meninggal lebih dari setahun, gimana cara NIK-nya dipakai buat dukung ni pasangan," ucap akun lainnya di unggahan @jakut.info.
Eks Gubernur DKI Anies Baswedan melalui akun X miliknya, @aniesbaswedan, juga mengalami pengalaman serupa. Ia mengaku sudah mengecek NIK miliknya.
Berita Terkait
-
Bantah Terlibat Pencatutan NIK Warga buat Pilkada Jakarta, Dharma Pongrekun: Relawan Kumpulkan Dukungan
-
Beda Nasib, Jalan Anies Tak Semulus Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta, Analis Ungkap Masalahnya!
-
Isu Catut KTP Warga Bikin Geger, Nasib Paslon Independen Dharma-Kun Ditentukan KPU Jakarta Hari Ini
-
Pendaftaran Dharma Pongrekun Maju Calon Independen Dipermudah, Ahok Cium Kejanggalan: Sengaja Ciptakan!
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
-
Penipuan Pencairan Dana Hibah SAL, BSI: Itu Hoaks
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024