Suara.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengungkapkan adanya kejadian khusus saat pelaksanaan pemungutan suara.
Anggota KPU RI Idham Holik menyebut terjadinya pembakaran kotak suara saat pemungutan suara di Jambi.
Menurutnya, kotak suara tersebut dibakar seorang saksi karena terjadi kesalahpahaman dengan kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS).
“Ini ada kotak suara yang dibakar oleh saksi dan kami masih mendalaminya, karena ada misunderstanding, kesalahpahaman di antara saksi dengan KPPS dan saat ini sedang ditangani oleh KPU Provinsi Jambi,” kata Idham di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Rabu (27/11/2024).
Meski begitu, dia menilai bahwa keseluruhan penyelenggaraan pemungutan suara berjalan dengan lancar.
Terlebih, Idham menyebut kondisi alam di sebagian besar wilayah di Indonesia cukup cerah sehingga memungkinkan masyarakat untuk mendatangi tempat pemungutan suara (TPS).
“Secara umum pemungutan dan penghitungan suara berjalan lancar, dan alhamdulillah alamnya juga mendukung. Siang hari ini tadi pada umumnya wilayah Indonesia dalam kondisi cerah,” ujarnya.
Sebelumnya, Idham menyampaikan ada 110 TPS yang akan menggelar pemungutan suara susulan di Sumatera Utara (Sumut).
Pemungutan suara susulan di Sumut dilakukan lantaran adanya kendala berupa faktor alam seperti banjir.
Baca Juga: Sejumlah 110 TPS di Sumut akan Gelar Pemungutan Suara Susulan
Kemudian, pemungutan suara SL disebabkan oleh adanyan tahapan yang terhenti. Namun, dia memastikan PSL akan dilakukan dalam waktu dekat.
Untuk TPS yang akan menggelar PSU, Idham menyebut disebabkan oleh adanya pemilih yang menggunakan hak pilihnya lebih dari satu kali.
“Secara umum, jumlahnya jauh drastis turun. Ini tentunya berkat dukungan semua pihak dan kami mengucapkan terima kasih sehingga angka pemungutan susulan, pemungutan suara lanjutan, dan pemungutan suara ulang ini jumlahnya kecil,” katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024