Matahari terbit di Borobudur (Antara)
Gabungan Seniman Borobudur menyiapkan peluncuran gelaran seni selama sebulan, mulai Sabtu, 18 April 2015, bertajuk "Kampung Seni" guna mendukung pengembangan kepariwisataan kawasan candi di Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah.
"Selain berupa pementasan kesenian, juga menggelar pameran-pameran produk kerajinan masyarakat kawasan Candi Borobudur," kata Ketua Panitia Peluncuran "Kampung Seni" Gasebo Hatmojo di Borobudur, Rabu (15/4/2015) sebagaimana dikutip kantor berita Antara.
Ia mengatakan untuk menyelenggarakan gelaran ini pihaknya bekerja sama dengan pengelola Galeri Pondok Tingal Borobudur, yang terletak sekitar 500 meter dari Candi Borobudur. Kompleks Pondok Tingal yang dirintis oleh Menteri Penerangan (1968-1973) Boediardjo (almarhum) tersebut, selain sebagai penginapan wisatawan dan galeri, selama ini juga menjadi salah satu lokasi yang sering digunakan kalangan seniman kawasan Candi Borobudur untuk berbagai aktivitas seni dan budaya.
Hatmojo yang juga Koordinator Divisi Seni Rupa Gasebo itu, mengatakan berbagai kegiatan "Kampung Seni", antara lain pameran lukisan, pameran patung, pameran produk kerajinan masyarakat kawasan candi yang juga salah satu warisan peradaban dunia tersebut, dan diskusi tentang seni budaya.
Panitia menyiapkan sekitar 10 stan kerajinan, antara lain gerabah, akik, batik, dan produk kerajinan bambu. Selain itu, perajin juga demo membatik dan membuat batu akik berbahan baku asal kawasan Candi Borobudur.
Ia mengatakan sekitar 21 pelukis di kawasan Candi Borobudur menggelar sekitar 30 karya mereka di ruang permanen untuk pameran di lantai II Pondok Tingal.
"Dalam rangkaian dengan kegiatan 'Kampung Seni', kami juga bekerja sama dengan para seniman kelompok ArtRisen yang sedang pameran bersama lukisan di Pawon Art Space di dekat Candi Pawon, menyelenggarakan kegiatan melukis bersama di halaman Candi Pawon (sekitar 700 meter timur Candi Borobudur, red.) dengan melibatkan masyarakat umum," katanya.
Rangkaian kegiatan seni budaya "Kampung Seni" yang diselenggarakan oleh Gasebo tersebut, juga berjejaring dengan agenda Magelang Art Event selama April hingga Juli 2015. Ia menjelaskan rangkaian kegiatan itu juga memperkuat dan mengembangkan semangat kebersamaan, terutama di kalangan seniman kawasan Candi Borobudur.
"Selain untuk saling memotivasi dalam berkarya seni juga menguatkan semangat kebersamaan, untuk mendukung usaha-usaha menyemarakkan kegiatan kepariwisataan di Candi Borobudur. Kami berupaya menghidupkan pariwisata di tempat kami tinggal selama ini," katanya.
"Selain berupa pementasan kesenian, juga menggelar pameran-pameran produk kerajinan masyarakat kawasan Candi Borobudur," kata Ketua Panitia Peluncuran "Kampung Seni" Gasebo Hatmojo di Borobudur, Rabu (15/4/2015) sebagaimana dikutip kantor berita Antara.
Ia mengatakan untuk menyelenggarakan gelaran ini pihaknya bekerja sama dengan pengelola Galeri Pondok Tingal Borobudur, yang terletak sekitar 500 meter dari Candi Borobudur. Kompleks Pondok Tingal yang dirintis oleh Menteri Penerangan (1968-1973) Boediardjo (almarhum) tersebut, selain sebagai penginapan wisatawan dan galeri, selama ini juga menjadi salah satu lokasi yang sering digunakan kalangan seniman kawasan Candi Borobudur untuk berbagai aktivitas seni dan budaya.
Hatmojo yang juga Koordinator Divisi Seni Rupa Gasebo itu, mengatakan berbagai kegiatan "Kampung Seni", antara lain pameran lukisan, pameran patung, pameran produk kerajinan masyarakat kawasan candi yang juga salah satu warisan peradaban dunia tersebut, dan diskusi tentang seni budaya.
Panitia menyiapkan sekitar 10 stan kerajinan, antara lain gerabah, akik, batik, dan produk kerajinan bambu. Selain itu, perajin juga demo membatik dan membuat batu akik berbahan baku asal kawasan Candi Borobudur.
Ia mengatakan sekitar 21 pelukis di kawasan Candi Borobudur menggelar sekitar 30 karya mereka di ruang permanen untuk pameran di lantai II Pondok Tingal.
"Dalam rangkaian dengan kegiatan 'Kampung Seni', kami juga bekerja sama dengan para seniman kelompok ArtRisen yang sedang pameran bersama lukisan di Pawon Art Space di dekat Candi Pawon, menyelenggarakan kegiatan melukis bersama di halaman Candi Pawon (sekitar 700 meter timur Candi Borobudur, red.) dengan melibatkan masyarakat umum," katanya.
Rangkaian kegiatan seni budaya "Kampung Seni" yang diselenggarakan oleh Gasebo tersebut, juga berjejaring dengan agenda Magelang Art Event selama April hingga Juli 2015. Ia menjelaskan rangkaian kegiatan itu juga memperkuat dan mengembangkan semangat kebersamaan, terutama di kalangan seniman kawasan Candi Borobudur.
"Selain untuk saling memotivasi dalam berkarya seni juga menguatkan semangat kebersamaan, untuk mendukung usaha-usaha menyemarakkan kegiatan kepariwisataan di Candi Borobudur. Kami berupaya menghidupkan pariwisata di tempat kami tinggal selama ini," katanya.
Komentar
Berita Terkait
-
5 Rekomendasi Sepatu Futsal yang Bisa Dipakai untuk Jalan-Jalan, Harga Mulai Rp300 Ribuan
-
Borobudur Marathon 2025 Diikuti Peserta dari 38 Negara, Perputaran Ekonomi Diprediksi Di Atas Rp73 M
-
Liburan Keluarga Hemat, Ini 5 Mobil Bekas Rp40 Jutaan, Muat Banyak, Irit Bensin
-
Sinergi InJourney & Kementerian Kebudayaan Kelola Candi Borobudur: Pariwisata Berbasis Budaya
-
Kabar Gembira! Wisata Borobudur Sunrise Kembali Dibuka
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
5 Rekomendasi Bedak Viva untuk Natalan di Gereja, Awet Seharian!
-
6 Rekomendasi Parfum Miniso Terbaik untuk Kado Natal
-
Food Street Baru di Aeon Pakuwon Mall Suguhkan Sushi Geprek dan Menu Spicy Fusion yang Bikin Nagih!
-
Fashion Paling Diburu untuk Liburan Akhir Tahun di Musim Hujan, Ada 2 Item Terlaris
-
Elegan di Ujung Tahun: Intip Jade Series Terbaru dari Merche yang Wajib Dimiliki!
-
5 Inspirasi OOTD Natal ala Shandy Aulia, Tampil Anggun dan Sophisticated
-
7 Rekomendasi Warna Lipstik yang Cocok Dipakai Natalan di Gereja
-
5 Parfum Pria Wangi Tahan Lama hingga 24 Jam, Cocok untuk Acara Natal
-
7 Moisturizer Terbaik untuk Flek Hitam Usia 60 Tahun ke Atas
-
5 Sheet Mask yang Instan Mencerahkan Wajah, Cocok Dipakai Sebelum Natal