Suara.com - Banyak orang berpikir, bulu mata yang tipis bisa ditutupi dengan maskara. Ini yang membuat orang kurang menyadari tentang pentingnya kesehatan bulu mata. Padahal, bulu mata memiliki fungsi penting selain membuat penampilan mata semakin cantik. Seperti melindungi mata kita dari benda asing.
Jadi, mulai sekarang, rawatlah kesehatan bulu mata Anda. Berikut adalah cara merawat bulu mata.
Haruskah merawat bulu mata setiap hari?
Untuk mempertahankan bulu mata yang sehat, mulailah dengan membersihkan wajah, termasuk daerah mata, sebelum tidur setiap malam. Carilah pembersih yang cocok untuk untuk mata dan bersihkan mata dengan spons untuk menghilangkan kotoran dan make up. Juga pastikan untuk tidak menarik bulu mata Anda terlalu banyak ketika menerapkan makeup atau membersihkan makeup. Sama seperti Anda akan menerapkan krim malam atau serum ke wajah Anda, cobalah untuk menerapkan serum sebelum tidur.
Kesalahan yang sering membuat bulu mata rontok
Menggosok mata secara berlebihan atau menerapkan mascara dengan kasar adalah kesalahan besar. Selain itu, terlalu agresif ketika membersihkan maskara juga dapat menyebabkan bulu mata rontok.
Beberapa cara untuk menumbuhkan bulu mata
Gunakan serum pendingin bulu mata yang dapat meningkatkan panjang dan yang paling penting, diameter bulu mata secara alami.
Hati-hati memilih maskara
Hindari maskara yang mengandung alkohol ethel karena dapat menyebabkan kekeringan pada daerah mata dan menyebabkan bulu mata menjadi rapuh yang tentunya mengakibatkan kerusakan. Cari juga maskara yang bebas paraben dan phthalates.
Cara terbaik agar bulu mata bersih dan sehat
Pastikan untuk membersihkan bulu mata Anda setiap hari dengan pembersih yang lembut. Sampo bayi merupakan alternatif karena lembut pada mata. Hindari juga berbagi makeup dengan orang lain untuk menghindari kontaminasi silang.
Hati-hati jika bulu mata berketombe
Ketombe pada bulu mata sebenarnya hanya mengacu pada pengelupasan kelopak mata. Tapi ini bisa datang dari sejumlah hal, seperti dermatitis seboroik (pertumbuhan berlebih dari jamur), alergi terhadap riasan mata atau produk mata, masalah autoimun yang disebut sindrom Sjogren yang merupakan penyakit autoimun, psoriasis, atau blepharitis, atau peradangan kronis yang disebabkan oleh bakteri.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
Terkini
-
4 Sepatu Lokal untuk Futsal dan Minisoccer yang Lebih Murah dari Adidas
-
Ide Hadiah Tukar Kado untuk Rekan Kerja di Kantor yang Pasti Disukai
-
5 Rekomendasi Moisturizer Hyaluronic Acid untuk Bikin Wajah Glass Skin
-
Bye Aslam! 7 Vitamin Daya Tahan Tubuh Dewasa di Apotek, Aman untuk Lambung
-
5 Sandal Jelly Lokal Mirip Brand Melissa, Anti Jepret Harga Lebih Terjangkau
-
9 Sepatu Running Lokal Full Black Kualitas Dewa: Nyaman Buat Lari, Stylish Buat Nongki
-
Ini Jalur Alternatif Puncak Naik Motor Hindari Car Free Night, Bebas Macet di Malam Tahun Baru
-
5 Destinasi Viral di Pandeglang selain Wisata Pemandian Cibama, Hidden Gems Wajib Didatangi!
-
7 Sandal Hiking Lokal Terbaik 2025, Anti Licin dan Super Nyaman
-
5 Rekomendasi Toner Retinol, Cocok untuk Pemula yang Takut Kulit Iritasi