Suara.com - Kawasan bersejarah Kota Tua, Jakarta, masih menjadi magnet wisata liburan Hari Raya Waisak tahun ini. Tawaran wisata murah meriah serta sudut-sudut foto menarik, membuat warga sekitar Jabodetabek berduyun-duyun mendatangai kawasan wisata yang terletak di Utara Jakarta tersebut.
Beberapa gedung bersejarah yang dapat dijumpai di kawasan Kota Tua adalah Museum Sejarah Jakarta atau yang biasa disebut Museum Fatahillah, Museum Bank Indonesia, Cafe Batavia, Museum Seni Rupa dan Keramik, Museum Wayang, Museum Kantor Pos. Sayangnya, museum-museum tersebut tidak dibuka untuk umum saat libur nasional.
"Hari ini libur, biasa libur saat hari libur nasional dan hari Senin," papar Pius Johannes, bagian informasi Kota Tua.
Struktur bangunan ala kolonial, membuat atraksi hiburan yang tersedia pun tak jauh-jauh dari era 1940-an. Di areal lapangan Fatahillah atau Fatahillah Square, berjejer perempuan dengan atribut ala 'None Belande' sebagai bagian dari atraksi jalanan. Selain itu, ada juga tawaran jasa foto dengan mobil tua, sepeda tua, jasa membaca nasib dan tato temporer.
Nani, wisatawan lokal asal Ciracas, Jakarta Timur, sengaja membawa keluarganya ke Kota Tua sebagai alternatif hiburan murah.
"Kami bertujuh. Anak dari yang SAMA, SD sampai yang TK diajak semua," terangnya.
Nani beralasan, Kota Tua adalah lokasi yang tepat untuk membawa anak-anak bermain karena sarat akan edukasi dan bebas dari kendaraan bermotor.
Baca Juga: Siapa Pemilik Sebagian Gedung Kota Tua Belum Jelas
"Tapi banyak pengamen, baru duduk sudah ada yang nyanyi," keluh perempuan berusia 46 tahun tersebut.
Tak jauh berbeda dengan Nani, wisatawan lokal lain yang kedapatan tengah asyik berfoto ria di kawasan Kota Tua adalah Sarah. Sarah yang asli Batam namun sudah lima tahun tinggal di DKI Jakarta mengaku jika Kota Tua merupakan tempat yang seru untuk berfoto.
"Buat stok foto Instagram," ucapnya setengah berseloroh. Gaya arsitektur campuran antara Eropa, Asia dan tradisional Indonesia membuat setiap sudut kawasan Kota Tua sangat fotogenik.
Di kawasan ini, masyarakat juga dapat menyewa sepeda ontel warna-warni plus topi cantik seharga Rp. 20.000 selama setengah jam. Untuk tiket museum di kawasan Kota Tua sendiri rata-rata sangat terjangkau dengan harga Rp. 2.500 saja. Yuk, wisata sejarah sambil cari stok foto Instagram di sana!
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Mengintip Pameran Seni UNFOLD: Saat Furnitur Jadi Seni dan Identitas Lokal
-
Dari Ember Pemilahan Hingga Aturan Desa: Jalan Purwakarta Atasi Sampah
-
7 Cara Memakai Moisturizer dengan Benar agar Kulit Lembap dan Glowing
-
5 Serum Anti Aging Lokal untuk Atasi Flek Hitam, Harga Mulai Rp19 Ribuan
-
Ngutang Online Biar Nggak Bikin Pusing, Ini Tips dari Guru Besar UI
-
3 Sepatu New Balance Model Lawas yang Tetap Stylish di 2025: Retro Look Tapi Modern Comfort
-
Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
-
3 Moisturizer Wardah Cocok untuk Kulit Berminyak dan Kusam: Bikin Wajah Cerah & Anti Minyak!
-
Kalender Jawa 22 September 2025: Peruntungan Weton Senin Pahing di Bawah Naungan Mangsa Kapat
-
Ramalan Shio 22 September 2025: Gerhana Matahari Mengubah Takdir Cinta, Karier dan Keuangan Anda