Metode Kekinian Permak Ulang Vagina, Seperti Apa?

Suara.com - Beragam perawatan dari ujung rambut sampai kaki tersedia demi memanjakan kaum perempuan, termasuk metode permak ulang vagina. Metode ini biasanya dilakukan kaum hawa yang ingin membuat organ vitalnya terawat, dan kembali seperti gadis.

Operasi yang dilakukan untuk mengembalikan keperawanan ini tergolong bersifat kosmetik, dan umumnya dilakukan dokter spesialis bedah plastik.

Berikut, beberapa perawatan untuk mendesain ulang vagina, seperti dilansir dari The Sun:

Labioplasty

Prosedur yang paling sering diminta kaum hawa untuk mempercantik bentuk bibir vagina. Labioplasty dilakukan dengan memotong kelebihan kulit dari labia lalu ditutup dengan jahitan. Operasi ini hanya berlangsung selama kurun waktu satu jam, sehingga pasien tidak perlu melakukan rawat inap.

Pasien yang menjalani perawatan ini butuh waktu pemulihan hingga empat pekan setelah operasi, hingga rasa nyeri di vagina benar-benar hilang. Hindari pula melakukan hubungan seksual selama empat sampai enam pekan setelah operasi.

Vaginoplasty

Metode ini biasanya dilakukan kaum hawa usai melahirkan. Sehingga, vagina tampak kendur dan kenikmatan saat berhubungan seksual menjadi terganggu.

Tindakan vaginoplasty dilakukan dengan membuang jaringan yang berlebih dan merapatkan jaringan penyokong dan otot dinding vagina, perineum, serta dasar panggul. Perineum adalah daerah antara vulva dan anus.

Setelah operasi, biasanya dokter akan mengimbau pasien untuk mengistirahatkan vaginanya dari rutinitas berhubungan seksual selama kurun 3-6 minggu. Tindakan ini lebih dianjurkan pada kaum hawa yang sudah tidak lagi berniat memiliki anak.

Perineoplasty

Prosedur ini sejatinya bertujuan untuk merekonstruksi lubang vagina untuk mengencangkan bagian luar alat kelamin. Meski demikian ada beberapa kasus, di mana prosedur ini digunakan untuk mengobati penyakit ataupun kondisi medis tertentu.

Pengerjaan perineoplasty hanya membutuhkan waktu 30-45 menit sehingga pasien tidak perlu rawat inap. Sebagian besar kaum hawa melakukan metode perawatan ini untuk meningatkan kepuasan seksual mereka. (The Sun)