Suara.com - Tak seperti kebanyakan kantor yang penuh dengan sekat dan dinding tebal, kantor pusat terbaru Unilever yang diberi nama Grha Unilever, dibangun dengan konsep menarik.
Terletak di Green Office Park BSD City, Tangerang, Banten, gedung yang dibangun di atas lahan 30.000 m2 dengan luas bangunan 50.000 m2 ini dapat menampung sampai 1.350 karyawan.
Ada beberapa standar baru yang ditetapkan di Grha Unilever, misal yang pertama, Grha Unilever menerapkan standar tinggi dalam hal penggunaan teknologi ramah lingkungan serta penerapan konsep keberlanjutan.
Kedua, kantor ini memiliki standar baru dalam hal penyediaan fasilitas yang bertujuan mengoptimalkan dan mendukung kesehatan dan kesejahteraan karyawan. Standar baru yang ketiga terletak di aspek desain dan tata letak tempat kerja yang bertujuan membuat karyawan selalu dinamis dan bersemangat serta membangun jiwa entrepreneurship dalam diri mereka.
Presiden Direktur PT Unilever Indonesia Tbk Hemant Bakshi mengatakan jika Grha Unilever telah menyatukan karyawan dari 4 lokasi kantor pusat yang sebelumnya terpisah-pisah.
"Gedung ini dirancang dengan konsep untuk mendukung semangat kebersamaan, kolaborasi, saling melibatkan satu sama lain serta agility/ kelincahan dalam bekerja," jelas dia.
Konsep ini diwujudkan antara lain pada desain ruang kerja yang tanpa sekat, tersedianya banyak area kerja bergaya informal – yang disebut collaboration area- tempat karyawan dapat berkolaborasi atau berdiskusi bersama dengan rekan-rekan kerjanya secara nyaman, serta atrium dengan grand staircase yang luas sebagai sarana bagi seluruh karyawan untuk berkumpul bersama dalam acara-acara khusus, sehingga kebersamaan dapat terus dipupuk.
"Tata letak ruang kerja di Grha Unilever juga mendukung konsep fleksibilitas dan kelincahan dalam bekerja (agile working), karena karyawan tidak terpaku harus bekerja di satu meja tertentu, yang diyakini dapat mengatasi kejenuhan karyawan, membuat mereka lebih terinspirasi dan lebih produktif. Ini semua merupakan wujud standar baru yang kami tetapkan untuk mendukung kedinamisan serta produktifitas karyawan," papar Hemant Bakshi.
Grha Unilever juga dilengkapi dengan standar fasilitas yang tinggi untuk menjaga kesehatan dan kesejahteraan karyawan serta menciptakan suasana kerja yang nyaman, antara lain pusat kebugaran, Zwitsal Day Care Centre, ruang laktasi, TRESemmé salon, Magnum café, Buavita Juice Bar, perpustakaan, entertainment room, kantin dengan kapasitas 650 tempat duduk, Masjid Al Muhajirin yang dapat menampung 600 orang dan poliklinik serta farmasi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
Terkini
-
Semesta Lagi Romantis, Ini 6 Shio dengan Asmara Paling Bersinar pada 21 November 2025
-
Terpopuler: Breaking News Pelatih Timnas Indonesia hingga Jokowi Melemah
-
Menu Sarapan Rendah Gula yang Cocok untuk Program Diet Harianmu: Praktis, Kenyang Lebih Lama
-
Siswi SMA Cetak Prestasi Nasional Lewat Riset Biolarvasida dari Limbah Dapur
-
Finansial Serba Digital: Praktis Buat Urban, Tantangan Buat Indonesia
-
Skin Booster Bakal Jadi Tren Perawatan Kulit Natural yang Paling Dicari
-
5 Ide Kado Hari Guru Nasional 2025, Sederhana tapi Berkesan
-
5 Cushion yang Bagus untuk Usia 40-an, Garis Halus dan Flek Hitam Tersamarkan
-
5 Cushion dengan SPF 50 untuk Aktivitas Outdoor, Lindungi dari Sinar UV
-
Program Penanaman 1.000 Pohon Gaharu Dorong Ekosistem Industri Berbasis Keberlanjutan