Suara.com - Memenangkan kontes kecantikan Teen Ultimate Beauty of The World yang diselenggarakan di Irlandia Utara tahun lalu, Kate Grant disebut-sebut sebagai ratu kecantikan pertama yang idap down syndrome.
Dilansir dari laman Belfast Telegraph, Kate Grant punya misi spesial setelah menang sebagai ratu kecantikan. Ia ingin meningkatkan kesadaran publik akan down syndrome dan mendukung orang-orang muda yang memiliki kebutuhan khusus.
Setelah berhasil menyabet gelar ratu kecantikan, Kate Grant melebarkan sayap ke dunia model. Ia memang sudah bercita-cita menjadi seorang model sejak usianya 13 tahun. Sebelumnya, ia juga pernah berjalan di atas catwalk di Belfast Fashion Week.
"Aku ingin menjadi model di London dan Liverpool. Aku ingin pergi ke New York, Milan, dan Paris. Aku suka fashion. Aku suka semuanya. Aku sangat menyukainya. Aku tidak akan menyerah. Aku akan membuat orang untuk membayarku lebih banyak," kata Kate Grant kepada Belfast Telegraph.
Ibunya sempat khawatir, ia takut Kate Grant akan mendapatkan respon negatif karena kekurangan yang dimilikinya.
"Aspirasinya untuk berjalan di catwalk sangat kuat, aku harus mengikutinya, aku harus mendukungnya dalam apapun yang ia minati. Aku selalu berpikir akan ada komentar negatif, tapi ketika Kate berjalan di atas catwalk, dia membawa sesuatu yang sangat spesial. Dia punya kepribadian di mana dia terlibat dengan penonton, dia percaya diri," kata sang Ibu.
Perjalanan Kate menjadi model internasional terekam dalam program BBC dengan judul True North: Role Model.
Meski awalnya Kate sering ditolak sebagai model karena mengidap down syndrome, sang ibu tak pernah menyerah memberinya semangat. Ibunya punya peran penting dalam perkembangan karier Kate di dunia model. Ia sengaja mendandani Kate dengan cantik dan memasukannya ke kelas modeling, berharap anaknya akan tumbuh menjadi percaya diri.
Beberapa waktu lalu, Kate berhasil mencetak prestasi baru, yaitu terpilih menjadi brand ambassador merek kosmetik terkenal, yakni Benefit. Salut, Kate!
Baca Juga: Ahmad Dhani Tuding Tim Digital Forensik Kurang Maksimal Tangani Kasusnya
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
4 Rekomendasi Parfum Bohe Terbaik, Aroma Segar Tahan Lama hingga 8 Jam
-
Menteri PPPA Resmikan Playground Inklusif, Dorong Lingkungan Kerja Ramah Keluarga
-
Asics Novablast 5 vs Adidas Adizero Evo SL: Andalan di Skena Perlarian, Mana yang Lebih Unggul?
-
5 Merek Parfum Arab yang Wanginya Tahan Lama, Mulai Rp9 Ribuan di Shopee
-
6 Bedak Two Way Cake Anti Luntur, Cocok buat Wanita Aktif dengan Kulit Berminyak
-
Viral Siswi SMP Rela Sekolah Sambil Jualan dan Gendong Adiknya yang Down Syndrome
-
Toner dan Mist Jadi Primadona Skincare! Penjualan Melonjak di Indonesia
-
Christian Louboutin Hadirkan Panggung Fashion Megah di Lapangan Hijau
-
Siapa Istri Keenan Pearce Sekarang? Mantan Raisa Jadi Sorotan
-
Profil Sharon Ibu Timothy: Pilih Maafkan Perundung Anaknya, Pesannya Bikin Merinding