Suara.com - Sebagai salah satu situs warisan budaya UNESCO sekaligus reruntuhan bersejarah, Machu Picchu merupakan salah satu tempat yang sudah sepantasnya dilindungi.
Bahkan, beberapa saat lalu, Machu Picchu diketahui sudah menetapkan aturan tiket untuk membatasi jumlah turis masuk.
Hal ini dikarenakan reruntuhan Machu Picchu yang sudah berumur ratusan tahun terancam rusak jika fenomena overtourism tidak dikendalikan.
Namun, belum lama ini, pemerintah setempat malah membuat geger dengan wacana membangun bandara Machu Picchu di dekat situs reruntuhan bangsa Inca tersebut.
Menurut laporan Smithsonian Magazine, pemerintah rupanya bermaksud untuk membangun bandara di Chinchero, kota yang hanya berjarak 20 menit dari lembah Machu Picchu.
Padahal, selama ini turis yang hendak berkunjung ke sana harus mendaki selama beberapa hari atau naik kereta lebih dulu demi mencapai Machu Picchu.
Hal ini dimaksudkan agar turis bisa menikmati pemandangan yang ada di sekitar lembah tersebut sebelum mencapai Machu Picchu.
Menanggapi wacana tersebut, banyak arkeolog dan warga lokal pun menyuarakan kritik serta keberatan mereka.
"Bandara baru ini akan memengaruhi integritas kompleks bangsa Inca dan menyebabkan kerusakan yang tak bisa diperbaiki akibat polusi suara, kemacetan, dan urbanisasi yang tak terkontrol," ujar salah satu ahli sejarah yang turut membuat petisi.
Baca Juga: Situs Kuno di Jalan Tol Malang Pandaan Ternyata dari Era Pra Majapahit
Bahkan, operator tur yang seharusnya diuntungkan dengan wacana bandara baru itu pun menolak keras adanya bandara dekat Machu Picchu.
Salah seorang operator tur Rachel Williams menyatakan jika pembangunan bandara ini akan merusak karakter area di sekitar Machu Picchu.
"Lalu lintas udara di sekitar Machu Picchu akan menyebabkan banyak gangguan, bukan hanya secara fisik saja, tapi suara yang ada akan menganggu ketenangan pengunjung yang datang ke lembah suci ini," tulisnya.
Diketahui wacana membangun bandara dekat Machu Picchu ini sebenarnya sudah ada sejak tahun 1970-an tapi tidak terlaksana.
Namun, di tahun 2019 ini, pemerintah terlihat sudah mulai meratakan area di Chinchero dan menyatakan bahwa proyek ini akan selesai tahun 2023.
Di sisi lain, UNESCO sendiri menyatakan bahwa Machu Picchu seharusnya dimasukkan ke dalam daftar warisan budaya dunia yang terancam rusak dan punah.
Berita Terkait
-
Pemprov Sumut Dorong Ulos Mendunia, Masuk Daftar Warisan Budaya Dunia UNESCO
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Indonesia Siap Tambah Bahasa Portugis ke Kurikulum, Ini Alasan Strategisnya
-
Investasi Atau Degradasi? UNESCO Pertanyakan Komitmen Indonesia untuk Pulau Padar
-
4 Fakta Kuil Preah Vihear, Pemicu Perang antara Thailand dan Kamboja
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Mau Kulit Kencang dan Awet Muda? Ini 6 Produk Anti Aging Viva yang Ramah di Kantong
-
Perempuan dan Kreasi Kuliner Rumahan: Ide Sederhana yang Bikin Ekonomi Bergerak
-
Juknis Upacara Hari Guru Nasional 2025: Lengkap dengan Susunan Acara, Tema dan Logo
-
Syarat dan Dokumen Daftar Petugas Haji 2026, Buka Pendaftaran 22 November 2025
-
Link Pendaftaran Petugas Haji 2026, Buka Hari Ini 22 November 2026
-
4 Rekomendasi Parfum Aroma Timun dan Melon yang Segar, Tahan Lama di Badan
-
5 Moisturizer Anti-Aging Mengandung Kolagen, Kulit Tetap Kencang dan Elastis
-
5 Rekomendasi Exfoliating untuk Usia 40 Tahun Efektif Angkat Sel Kulit Mati
-
Presiden Prabowo Usul Menu MBG Telur Ayam Diganti Telur Puyuh, Nutrisinya Lebih Oke Mana?
-
5 Manfaat Kolagen untuk Wajah, Rahasia Kulit Sehat dan Awet Muda