Suara.com - Untuk nuansa ruangan yang lebih menyegarkan mata dan tubuh, meletakkan tanaman di dalam ruangan menjadi salah satu pilihan yang paling mudah dilakukan. Sebagai dekorasi dan antipolutan, tanaman di dalam ruangan akan membuat udara ruangan menjadi lebih segar sambil memberikan pemandangan yang lebih alami bagi mata penghuni rumah.
Meski demikian, sebagai mahluk hidup yang pada dasarnya tumbuh di luar ruangan, perlu ada beberapa langkah ekstra yang diperhatikan dan diambil untuk menjaga tanaman di dalam ruangan supaya tidak mudah layu.
Untuk perawatan yang tepat dan ampuh, Anda bisa mengikuti enam trik dari Dekoruma berikut ini untuk memastikan tanaman dalam ruangan Anda akan panjang umur, tumbuh subur, dan bisa memberikan suasana yang rileks dan menyenangkan di rumah.
Siram dengan Jumlah Air yang Wajar
Selayaknya tanaman di luar ruangan, tanaman di dalam ruangan juga perlu disiram air dengan jumlah yang cukup dan wajar. Untuk pertumbuhan yang optimal, jangan menyiram tanaman dengan jumlah air yang terlalu banyak. Bila terlalu banyak, bukannya tumbuh subur, tanaman malah akan mati karena akar yang membusuk akibat terendam air terlalu banyak dan lama. Pada dasarnya, jangan sampai tanaman terlalu kering atau terlalu basah.
Terpapar Sinar Matahari Alami
Dengan letaknya yang ada di dalam ruangan, tanaman dalam ruang tidak mendapat cahaya matahari yang banyak dibandingkan tanaman di luar ruangan. Maka dari itu, Anda perlu secara rutin menempatkan tanaman ke luar ruangan yang terpapar sinar matahari alami. Lakukan secara rutin setiap satu sampai dua minggu sekali, tapi pastikan jangan terlalu lama terkena sinar matahari karena juga akan mempengaruhi pertumbuhan secara negatif.
Pupuk Tanaman Secara Berkala
Meski berada di dalam ruangan, tanaman dalam ruang juga memerlukan nutrisi yang sama dengan tanaman di luar ruangan. Oleh karenanya, jangan lupa untuk memupuk tanaman secara berkala. Tentunya dengan jumlah yang lebih sedikit dibandingkan tanaman di luar ruangan. Pupuk akan memberikan dua zat yang penting bagi tanaman, yaitu nitrogen (untuk pertumbuhan batang dan daun) dan fosfor (untuk memperkuat struktur tanaman).
Baca Juga: Populer di Luar Negeri, Kementan Pacu Peremajaan Tanaman Salak Sleman
Rutin Mengganti Media Tanam
Tanaman di dalam ruangan harus ditanam di dalam pot atau wadah lain sebagai media tanamnya. Selain pemilihan wadah tanam yang menawan untuk faktor estetika, tanah dan pot tanaman dalam ruang juga harus diganti secara rutin. Terlebih bila tanaman sudah tumbuh besar, pot harus diganti dengan ukuran yang lebih besar untuk pertumbuhan optimal. Demikian pula dengan tanah. Gunakan campuran yang bisa menjaga kelembapan tanah dengan pasir dan pupuk.
Jaga Konsistensi Kelembaban Ruangan
Di luar kelembapan tanah yang dijaga dengan menggunakan air, suhu ruangan juga perlu diatur dan disesuaikan dengan kondisi lingkungan optimal untuk pertumbuhan tanaman dalam ruang. Pada umumnya tanaman dalam ruang tumbuh dalam suhu 22-25 derajat Celcius dengan kelembapan ideal. Cara menciptakan kondisi kelembapan yang ideal adalah dengan tidak meletakkan tanaman di ruangan berpendingin ruangan dan jaga kelembapan tanah.
Pangkas Tanaman Secara Rutin
Bila tanaman dalam ruang memiliki terlalu banyak daun atau tumbuh terlalu tinggi, Anda perlu untuk memangkas dan merapikannya. Selain untuk tampilan yang lebih apik dan rapi, cabang dan daun yang terlalu banyak justru memperlambat pertumbuhan tanaman. Terlebih pada bagian-bagian yang membusuk atau terkena hama yang harus segera dipotong supaya tidak menjalar ke bagian-bagian tanaman lainnya yang masih sehat.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
Terkini
-
Skor Bahasa Inggris Indonesia Masih Rendah, Pembelajaran Humanis Jadi Kunci di Era AI
-
6 Jam Tangan dengan GPS dan Pemantau Jantung untuk Aktivitas Olahraga
-
8 Hewan Paling Mematikan yang Bisa Membunuh dalam Hitungan Menit
-
6 Tinted Sunscreen untuk Meratakan Warna Kulit, Cocok Bagi yang Malas Makeup
-
4 Perbedaan Facial Wash dan Facial Foam, Jangan Salah Pilih!
-
7 Rekomendasi Smartwatch Akurat Pengukur HR Terbaik, Harga Ramah di Kantong
-
Stop Iritasi! Brand Skincare Korea Berbasis Sains Ini Teruji Kuat Melawan Polusi dan Kelembapan
-
5 Sepatu Running Adidas Ori Terbaik: Nyaman Buat Harian sampai Lari Maraton
-
7 Sunscreen Terbaik untuk Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas, Bye Wajah Kusam
-
6 Cushion Lokal Murah untuk Ibu Rumah Tangga dengan Coverage Buildable