Suara.com - Atasi Masalah Kebotakan Lewat Metode Transplantasi Rambut, Pakai Donor?
Kerontokan yang membuat rambut tipis dan botak, menjadi salah satu problem rambut di kalangan masyarakat urban dewasa ini. Padahal kondisi tersebut dapat memengaruhi rasa percaya diri seseorang.
Beragam cara pun dilakukan untuk memperbaiki estetika mahkota kepala tersebut, mulai dari menggunakan topi, menggunakan wig atau rambut palsu, hingga melakukan perawatan berkala agar rambut kembali tumbuh dan terhindar dari masalah kebotakan permanen.
Tapi tahukah kamu bahwa di Korea Selatan telah ada metode memperbaiki masalah kebotakan cara transplantasi rambut?
Kerjasama antara klinik The 365 di Jakarta Utara dan Noble-Line Hairtrasplant Clinic, memperkenalkan metode transplantasi rambut atau teknik pemindahan rambut dari daerah yang berambut cukup ke daerah kepala yang mengalami kebotakan dari orang yang sama. Metode ini menggunakan teknik follicular unit sehingga memberikan hasil akhir yang terlihat natural.
Kenapa Harus Transplantasi Rambut?
Menurut dokter sekaligus konsultan di The 365 Clinic, dr. Deviana Putri, transplantasi rambut merupakan metode terbaik untuk memperbaiki masalah kebotakan.
Ketika seseorang mengalami kebotakan, maka akar rambutnya mengecil sehingga membuat pori-pori pada kulit kepala tertutup dan rambut kesulitan untuk tumbuh lagi. "Walaupun minum obat atau melakukan treatment tidak akan tumbuh (rambut) lagi," kata Deviana.
Adapun metode memperbaiki masalah kebotakan lainnya adalah metode perawatan lewat serum dan shampo khusus, laser, dan platelet-rich plasma (PLP).
Baca Juga: Jangan Panik, Ini Cara Atasi Masalah Rambut Lepek dengan Lidah Buaya
Metode transplantasi rambut sendiri dilakukan dengan rambut sendiri. Karena itu, kata Deviana, mereka akan kesulitan untuk memperbaiki masalah kebotakan dari seseorang yang sudah kehabisan rambut sama sekali.
Seperti operasi transplantasi lainnya, apakah bisa menggunakan rambut donor?
Sayangnya, Deviana mengatakan bahwa rambut dari donor sangat tidak disarankan. "Itu sangat tidak disarankan. Lebih baik menggunakan rambut sendiri, karena secara genetik berbeda," tambahnya.
Ia lalu mengatakan bila memungkinkan, bisa menggunakan rambut yang berasal dari area tubuh lain. Hanya saja, perlu diperhatikan apakah jumlah rambut yang dibutuhkan memungkinkan atau tidak.
Metode transplatasi rambut sendiri akan dilakukan di dua negara yaitu Indonesia dan Korea Selatan.
Pertama-tama, pasien akan melakukan konsultasi dengan dokter spesialis di Jakarta. Bila sepakat, maka akan diurus semua keperluan keberangkatan seperti pengurusan visa serta reservasi tiket dan akomodasi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
Terkini
-
Apa Perbedaan Padel dan Tenis? Begini Aturan Mainnya
-
Siapa Mantan Istri Fahmi Bo? Setia Merawat Sang Aktor Meski Sudah Cerai
-
7 Rekomendasi Sepatu Padel Terbaik, Stabil Tanpa Risiko Terpeleset
-
Kenapa Belakangan Cuaca Terasa Sangat Panas? Kenali Apa Itu Kulminasi Matahari
-
6 Rekomendasi Skincare Whitening Terbaik untuk Mencerahkan Wajah
-
Terpopuler: Berapa SPP di Sekolahnya Gibran? Sehari 10 Ribu Masih Bisa Nabung
-
Gaya Hidup Sehat dan Ramah Bumi, Tren Baru yang Kian Dekat dengan Anak Muda
-
Rahasia Kreasi Kopi Kekinian: Coconut Milk, Bahan Lokal yang Mengguncang Industri Minuman!
-
Tren Fesyen Wanita Karier 2025: Ini 5 Item Wajib Ada di Lemari
-
Eye Cream atau Moisturizer Dulu? Ini Urutannya untuk Skincare Malam