Suara.com - Sebuah taman umumnya dihiasi dengan bunga-bunga indah, dan hijaunya hamparan rumput nan menyejukkan mata. Namun apa jadinya, jika ada sebuah taman memiliki area berbahaua yang bisa membuat pengunjungnya pingsan?
Taman ini rupanya masih menjadi bagian dari Kastil Alnwick di Nothumberland, Inggris.
Dikutip Suara dari laman Smithsonianmag.com, Selasa (16/6/2020), ternyata kastil dengan taman mematikan ini diurus oleh Duchess of Nothumberland bernama Jane Percy.
Sang suami meminta Jane untuk mengurus taman di Kastil Alnwich seluas 14 hektar. Kala itu Jane dibebaskan untuk memilih berbagai tamanan serta bunga.
Jane pada awalnya hendak menanam tanaman obat dan juga mawar, sehingga dirinya bertolak menuju Italia.
Sesampainya di Medici Poisen Garden, Jane dibuat terpukau oleh taman yang berisi tumbuhan obat-obatan. Ketika berada di Skotlandia, bahkan Jane mempelajari tanaman psikotropika dan berbagai hal sejenis.
Ingin membuat taman edukasi yang berbeda, akhirnya lahan seluas 14 hektar tersebut ditanamani dengan tanaman psikotropika dan juga tanaman beracun.
Dibantu arsitek lanskap populer di Paris yakni Jacques Wirtz, akhirnya taman indah impian Jane di Kastil Alnwick terwujud.
The Poison Garden memiliki kurang lebih 100 jenis tanaman beracun yang memberikan berbagai efek, mulai dari ringan hingga berat.
Baca Juga: Jelang Kembali Dibuka, Anies Tinjau Dufan dan Taman Impian Jaya Ancol
Perihal taman ini dirasa berbahaya, akhirnya The Poison Garden dipisah menggunakan pembatas berupa pagar hitam dan juga lambang tengkorak yang menyeramkan.
Pengurus taman ini saja harus mengenakan baju alat perlindungan diri (APD) beserta masker. Sejumlah tanaman, kabarnya memiliki arona yang membuat orang-orang pusing hingga pingsan.
Parahnya lagi, terdapat beberapa tanaman yang jika diolah dan dikonsumsi dapat membuat seseorang meregang nyawa.
Oleh karenanya, pengunjung The Poison Garden dilarang keras mencium, menyentuh, bahkan mencicipi tanaman di sini.
Kendati demikian, masih saja ada pengunjung yang dapat menjadi korban dari tanaman beracun ini.
Di tahun 2014, dilaporkan bahwa ada tujuh orang yang pingsan usai menghirup aroma beracun ketika berjalan melalui The Poison Garden.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Kabur dari Jakarta: Mengapa Kota Mandiri di Pinggiran Kini Jadi Rebutan Kaum Urban?
-
3 Rekomendasi Masker Rambut Andalan agar Lebih Sehat: dari Tipis Jadi Tebal!
-
Solidaritas Pasca-Banjir Bali, Merek Lokal Ini Ulurkan Bantuan untuk Ringankan Duka Warga
-
Peran Ahmad Assegaf Suami Tasya Farasya di MOP Beauty, Duduki Jabatan Vital
-
Cara Membersihkan Baju Putih Kelunturan, Modal Bahan Sederhana di Rumah
-
5 Rekomendasi Krim Malam Terbaik Mengandung Niacinamide, Bangun Tidur Kulit Lebih Cerah!
-
Lifestyle Terpopuler: Alasan Tasya Farasya Cerai, Skill Bahasa Inggris Menteri Pariwisata Digunjing
-
Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil dengan Sekarang, Hasil Natural Bikin Mewek
-
Beda Kekayaan Widiyanti Putri Wardhana dan Ni Luh Puspa, Menteri vs Wakil Menteri Pariwisata
-
Tolak Penawaran Jadi Menpora, Begini Rekam Jejak Karir Raffi Ahmad Sedari Muda