Suara.com - Wabah listeria yang disebabkan oleh jamur enoki membuat gempar banyak negara, tidak terkecuali Indonesia.
Bahkan pemerintah Indonesia meminta jamur enoki untuk ditarik dari pasaran sebagai langkah antisipasi terhadap wabah bakteri listeria.
Wabah yang disebabkan oleh makanan sebetulnya bukan hal yang baru di dunia ini.
Penyakit bawaan makanan, atau keracunan makanan, memengaruhi sekitar satu dari enam orang di Amerika Serikat setiap tahun.
Seorang bisa keracunan makanan saat makanan membawa kuman atau racun berbahaya. Salmonella adalah penyebab rawat inap yang paling umum diketahui karena keracunan makanan di Amerika Serikat dengan lebih dari 19.000 kasus per tahun.
Berikut ini kasus keracunan makanan yang disebabkan oleh bakteri:
Salmonela
Pada tahun Cargill menarik 36 juta pon kalkun giling ketika ia menduga daging itu mungkin telah terkontaminasi oleh Salmonella yang kebal antibiotik. Wabah ini menyebabkan setidaknya satu kematian dan sekitar 136 penyakit di 34 negara.
Bakteri E. coli
Baca Juga: Tak Hanya di Jamur Enoki, Ketahui Langkah Pencegahan Penyakit Listeria
Bakteri E. Coli biasanya hidup di usus hewan dan manusia. Namun, infeksi dari strain tertentu dari bakteri ini dapat membuat manusia sakit. Gejala biasanya berkembang tiga hingga empat hari setelah terpapar.
Pada rentang Oktober dan November 2015, Chipotle Mexican Grill memiliki E.coli outbreak. Sekitar 55 orang di 11 negara bagian sakit setelah makan di restoran saat wabah awal. Ada 22 rumah sakit yang dilaporkan dan tidak ada kematian.
Botulisme
Menurut CDC, wabah botulisme terbesar dalam 40 tahun terakhir terjadi di Fairfield County, Ohio, pada tahun 2015. Wabah ini menyebabkan 29 orang menjadi sakit dan satu kematian karena kegagalan pernapasan. Sumber itu ditelusuri kembali ke kentang kaleng rumah yang tidak benar digunakan untuk membuat salad kentang untuk piknik di gereja
Hepatitis A
Wabah hepatitis A di restoran Tropical Smoothie Cafe mempengaruhi sembilan negara bagian. CDC melaporkan bahwa 143 orang jatuh sakit setelah meminum smoothie yang dibuat dari stroberi beku yang diimpor dari Mesir. Dari jumlah tersebut, 56 dirawat di rumah sakit. Tidak ada kematian yang dilaporkan dari wabah tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Kenali Ciri-Ciri Adidas Samba KW, Jangan Tergiur Harga Bersahabat!
-
Keajaiban Musim Gugur Colorado: Petualangan Kereta Api yang Memukau Hati!
-
Decluttering Mission 2025, Astra Motor Yogyakarta Ajak Anak SMK 'Beresin' Lemari Jadi Cuan
-
Inovasi Dunia Skincare: Tren Riasan dan Fokus pada Perawatan Pria
-
8 Cara Jitu Bedakan Sepatu Vans Asli dan KW, Jangan Sampai Ketipu!
-
Zulhas Sebut Udang Terpapar Radioaktif Masih Aman Dikonsumsi, Padahal Ini Bahayanya...
-
Onitsuka Tiger Made in Indonesia Apakah Ori? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
Tepuk Sakinah Wajib atau Tidak? Simak Penjelasan Pihak KUA
-
Apa Itu Cesium-137? Zat Radioaktif yang Ditemukan di Udang Cikande
-
Intip Jumlah Kekayaan Dedi Mulyadi, Dapat Peringatan dari Prabowo saat Akad Massal KPR