Suara.com - Aktivitas bersepeda atau gowes belakangan ini kembali digandrungi oleh banyak kalangan, mulai dari anak-anak, dewasa, hingga orangtua. Wajar saja jika ulasan tips membeli sepeda bekas juga banyak dicari.
Bersepeda merupakan salah satu olahraga ringan yang sangat menyehatkan untuk dilakukan. Selain menyehatkan, aktivitas ini juga dapat dijadikan sebagai quality time Anda bersama orang-orang tersayang.
JIka Anda berencana membeli sepeda dengan budget pas-pasan, sepeda bekas dapat menjadi opsi terbaik. Nah, sebelum membeli sepeda bekas, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Berikut ini tips membeli sepeda bekas selengkapnya.
1. Menentukan dana dan jenis sepeda
Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah menentukan dana yang Anda miliki. Tentukan kisaran harga maksimal sehingga jenis sepeda yang Anda cari juga akan menyesuaikan kisaran harga tersebut. Dalam hal memilih jenis sepeda, sesuaikan pula dengan kebutuhan Anda terhadap aktivitas bersepeda itu sendiri.
Misalnya, apakah Anda akan bersepeda secara rutin atau hanya sesekali. Selain itu, apakah sepeda tersebut hanya dipakai oleh Anda atau menjadi sepeda milik bersama.
2. Mencari lapak penjual sepeda bekas
Setelah menentukan dana dan jenis sepeda, langkah berikutnya adalah mencari lapak penjual sepeda bekas. Anda dapat mencari lapak online maupun offline tergantung preferensi masing-masing.
Jika Anda memilih lapak online, carilah penjual yang masih berada satu daerah dengan Anda. Hal ini untuk menghindari biaya tambahan seperti biaya kirim dan lainnya. Nah, jika tidak puas melihat-lihat di lapak online, Anda juga dapat mengunjungi toko offline terdekat.
Baca Juga: Tips Membeli Sepeda Lipat, Perhatikan Bentuk, Ukuran, dan Fungsinya
3. Membandingkan harga sepeda bekas
Setelah mengumpulkan referensi dari beberapa lapak yang Anda kunjungi, Anda perlu melakukan perbandingan harga. Langkah ini penting dilakukan untuk menyeleksi beberapa pilihan sepeda bekas yang sudah Anda temukan.
Selain itu, langkah ini juga perlu dilakukan agar Anda mengetahui harga sepeda baru maupun bekas di pasaran. Jangan sampai, Anda membeli sepeda bekas dengan harga yang sama dengan sepeda baru. Atau, jangan sampai Anda membeli sepeda dengan harga yang lebih tinggi dari harga sepeda jenis serupa di lapak yang lain.
4. Memeriksa kondisi sepeda bekas
Setelah mendapatkan beberapa pilihan yang sudah terseleksi oleh faktor harga, langkah yang perlu dilakukan selanjutnya adalah memeriksa kondisi sepeda. Jangan sampai Anda menyesal setelah membeli karena baru menemukan adanya kerusakan.
Anda perlu memeriksa bagian-bagian penting seperti rangka, roda, ban, stang, rem, seatpost, dan bottom bracket. Anda juga disarankan untuk mencoba mengendarai sepeda agar mengetahui kondisi riil sepeda tersebut.
5. Menawar harga sepeda bekas
Setelah cocok dengan barangnya, Anda dapat menawar harga terlebih dahulu. Cara ini cukup ampuh dilakukan untuk proses jual beli barang bekas.
Pasalnya, harga awal yang ditawarkan biasanya bukan merupakan harga bersih dari barang bekas tersebut. Oleh karena itu, Anda perlu melakukan negosiasi harga agar pembelian Anda semakin efisien.
6. Melakukan pembelian
Setelah mendapatkan harga akhir dari sepeda dengan kondisi yang baik, kini saatnya Anda melakukan pembelian.
Batalkan pembelian jika memang Anda tidak merasa cocok dengan kondisi sepeda dan harga akhir yang ditawarkan. Dalam hal ini, Anda masih dapat mencari pilihan lain yang akan lebih memenuhi ekspektasi awal Anda.
Itu dia tips membeli sepeda bekas. Semoga bermanfaat!
Kontributor : Theresia Simbolon
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Hasil Survei Sebut Gen Z Lebih Percaya Bank Digital, Ini Alasannya!
-
Nonton Bola Lebih Seru, Pikachu Turun ke Lapangan Temani Anak-Anak di AFF U23
-
Nonton Drakor Sampai WFH, Gaya Hidup Digital Kian Butuh Internet Kencang
-
Golden Black Coffee Milik Tasya Farasya Ada Berapa Cabang? Jual Kopi Susu dengan 5 Tingkat Kafein
-
Apa Tugas Ratu Tisha Selama di PSSI? Dicopot Erick Thohir dari Jabatan Ketua Komite
-
5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung Glycolic Acid, Bikin Wajah Cerah dan Halus Mulai Rp25 Ribu
-
Hubungan Darah Dony Oskaria dengan Nagita Slavina, Baru Ditunjuk Jadi Plt Menteri BUMN
-
Viral Gadis Unboxing Upah Motol Bawang, Dibayar Rp12 Ribu untuk 16 Kg, Tetap Bahagia dan Bersyukur
-
Furnitur Kayu Naik Kelas: Estetik, Berbudaya, dan Ramah Lingkungan
-
Apakah Yurike Sanger dan Soekarno Punya Anak? Ini Fakta Lengkap Hubungan Mereka