Suara.com - Libur panjang saat pandemi tentu akan penuh dengan risiko, terutama dengan banyaknya orang yang akan berkerumun di tempat wisata. Hal inilah yang perlu diantisipasi dengan berbagai upaya agar terhindar dari paparan Covid-19, mengingat virus ini paling mudah menular saat Anda berada di tengah kerumunan.
Menurut Muhammad Arif Rahman selaku Co-Founder dari biro perjalanan Whatravel, ada hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum untuk pergi liburan ke tempat wisata baik di dalam maupun di luar negeri.
“Pertama harus mengetahui kondisi fisik sendiri, setelah itu persiapkan barang-barang yang dibutuhkan selama bepergian, seperti masker hingga hand sanitizer,” ujar Arif dalam diskusi secara virtual yang diadakan Suara.com dengan tema "Liburan Tanpa Bawa Pulang Virus, Bagaimana Caranya?”, Jumat (23/10/2020)
Lebih lanjut, menurutnya liburan selama pandemi ini berbeda daripada biasanya. Jika dulu liburan bisa lebih praktis dan tenang, namun kali ini kita perlu ekstra hati-hati. Kemudian dalam pemilihan tempat wisata juga patut diketahui apakah area tersebut merupakan zona merah atau tidak.
“Ya, masyarakat harus bisa mengetahui dimana zona-zonanya itu yang merah, oranye, atau hijau, dan hindari juga tempat yang memiliki keramaian saat masa liburan,” kata dia.
Kendati begitu, Arif lebih menyarankan kepada masyarakat lebih baik untuk menunda sementara waktu liburannya. Hitung-hitung menabung untuk mempersiapkan liburan yang kemungkinan lebih aman di tahun depan.
“Ya, kalau saya lebih mengimbau sebaiknya, sih, memang skip sementara waktu, karena kan masih bisa tahun depan, berarti saat ini bisa untuk ditabung,” tuturnya.
Selain itu, dia juga berbicara tentang usahanya yang sejak Maret 2020, saat Covid-19 merebak, Whatravel sudah tidak membuka perjalanan ke luar negeri. Kemudian, sekitar Agustus silam, biro perjalanan ini mulai berinovasi untuk tetap bertahan di tengah pandemi.
Mereka membuka private trip atau paket perjalanan pribadi berisi maksimal 6 orang. Private trip ini berisi kegiatan tracking di wilayah yang tak terlalu jauh dari lokasi usahanya. Sejauh ini, paket perjalanan yang dibuka hanya ada di wilayah Jabodetabek, dan paling jauh di Bandung. Peserta pun dibatas hanya dengan sistem orang yang saling mengenal seperti teman atau keluarga saja.
Baca Juga: 600 Ribu Kendaraan Bakal Keluar Jakarta Saat Libur Panjang Maulid Nabi
Arif menambahkan, selain adanya private trip, mereka pun mengadakan webinar dengan tema-tema anti mainstream seputar wisata. “Tema yang paling banyak disukai justru tema berbau supranatural,” pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Seragam Korpri untuk PPPK Paruh Waktu: Regulasi, Hak, dan Kewajiban Pegawai
-
5 Fakta Wali Murid Sekolah Elit Al Izzah Serang Tolak Makan Bergizi Gratis (MBG)
-
Mengintip Kekayaan Sabrina Chairunnisa, Rumah Tangga dengan Deddy Corbuzier Diisukan Retak
-
4 Rekomendasi Moisturizer untuk Meredakan Jerawat: Tidak Lengket, Bikin Kulit Sehat
-
Latar Belakang Keluarga Sabrina Chairunnisa, Ortu Sempat Tak Restui dengan Deddy Corbuzier
-
6 Prompt Gemini AI Tema Ulang Tahun: Estetik, Hasil Nyata dalam 5 Detik
-
50 Ucapan Hari Batik 2 Oktober 2025 untuk Berbagai Generasi, Langsung Share ke Medsos!
-
Sejarah Ponpes Al Khoziny, Bangunan Musala Ambruk saat Santri Salat Ashar
-
3 Zodiak Diprediksi Paling Hoki, Merdeka Finansial dan Banjir Cuan di Bulan Oktober 2025
-
Deretan Ponpes Tertua di Jawa Timur, Termasuk Al Khoziny yang Musalanya Roboh Telan Ratusan Korban