Suara.com - Tugas guru adalah mengajarkan pengetahuan kepada murid hingga mereka mengerti. Namun di masa pandemi Covid-19 ini, ketika guru dan murid harus melakukan kegiatan pembelajaran jarak jauh, hal ini bukanlah hal yang mudah.
Tapi, keadaan ini tidak menyurutkan semangat Mujalifah Kassim (39), guru Bahasa Melayu SMK Sibu Jaya, Sarawak, Malaysia. Setiap hari selama pandemi, perempuan ini rela mendatangi rumah muridnya satu per satu untuk memeriksa tugas secara langsung.
"Platform belajar yang saya gunakan saat ini adalah google classroom, google meet, dan whastapp. Tapi cara itu menemui banyak kendala, terutama bagi siswa yang tidak memiliki perangkat elektronik dan akses internet," ujar Mujalifah seperti diwartakan World of Buzz, Rabu (19/11/2020).
Guru yang juga sekaligus ibu dari dua anak ini mengkhususkan kunjungannya bagi muridnya yang tinggal di luar kota Sibu Jaya. Kegiatan ini sudah ia lakukan sejak Kementerian Pendidikan Malaysia mengumumkan kembali menutup sekolah pada 9 November hingga 18 Desember 2020 mendatang.
"Kunjungan ini dilakukan demi membantu dan mengapresiasi murid-murid saya yang kurang beruntung dari teman sekelas lainnya. Saya tidak ingin mereka merasa tersisih hanya karena tidak memiliki akses," terang Mujalifah.
"Semoga dengan saya berkunjung ke rumahnya bisa memotivasi mereka untuk terus belajar, meski mereka tidak memiliki fasilitas yang dibutuhkan untuk belajar online," lanjutnya.
Aksi guru satu ini jadi viral di media sosial, setelah seorang mantan muridnya mengikutinya pada hari ia mengunjungi muridnya. Mantan murid tersebut kemudian membagikan foto gurunya yang berusaha memenuhi kebutuhan belajar muridnya dalam kondisi pandemi Covid-19.
"Saya tidak menyangka akan menerima pertanyaan dari netizen, yang menanyakan mengapa murid saya membiarkan saya tetap terpapar matahari. Padahal saya yang menolak ajakan keluarga murid saya untuk masuk ke rumah mereka," jelas Mujalifah.
"Lebih baik seperti itu, karena saya ingin mematuhi semua protokol kesehatan yang ditetapkan departemen kesehatan, meski kita berada di zona hijau," terangnya seraya menjelaskan tidak butuh waktu lama baginya untuk memeriksa tugas muridnya.
Baca Juga: PGRI Minta Kemendikbud Prioritaskan Guru Honorer Senior Jadi PPPK
"Saya yakin setiap pengajar memiliki rasa cinta dan kasih sayang kepada para muridnya. Rasa cinta inilah yang membuat kami menjadi pengajar yang rela mengorbankan waktu dan tenaga untuk murid kami," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
5 Zodiak yang Rata-Rata Diisi oleh Orang Kaya, Punya Sifat Ulet dan Ambisius
-
5 Rekomendasi Foundation Water Based yang Wudhu Friendly, untuk Makeup Natural Seharian
-
5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
-
5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
-
5 Shio Paling Beruntung 21 November 2025, Rezeki Lancar dan Asmara Harmonis
-
5 Moisturizer Sachet yang Mencerahkan Wajah, Praktis Dibawa Traveling
-
Apakah Habib Bahar bin Smith Keturunan Nabi? Lagi Viral gegara Isu Pernikahan Rahasia
-
Semesta Lagi Romantis, Ini 6 Shio dengan Asmara Paling Bersinar pada 21 November 2025
-
Terpopuler: Breaking News Pelatih Timnas Indonesia hingga Jokowi Melemah
-
Menu Sarapan Rendah Gula yang Cocok untuk Program Diet Harianmu: Praktis, Kenyang Lebih Lama