Suara.com - Sebagai penerus bangsa, penting untuk generasi muda memiliki jiwa wirausaha untuk menciptakan berbagai inovasi dan lapangan pekerjaan di masa depan. Khususnya di tengah perkembangan teknologi yang semakin pesat seperti saat ini.
Untuk mendukung hal tersebut, PermataBank melalui PermataHati CSR kembali menyelenggarakan program pelatihan digitalpreneur PermataYouthPreneur (PYP) 2021 yang dibuka pada awal Juni 2021 kemarin.
Pada tahun keempat penyelenggaraannya, program ini masih menyajikan pelatihan yang komprehensif dalam bidang kewirausahaan digital dan literasi keuangan bagi para pelajar tingkat SMA/SMK, yang terdiri dari 45 tim terpilih dari Sabang hingga Merauke.
"Program ini bertujuan untuk menjadi platform pemupukan pengetahuan dan pengembangan keterampilan berwirausaha bagi generasi muda yang beraspirasi menjadi ahli teknologi finansial dan penggagas startup di masa depan," jelas Dhien Tjahajani, Direktur Hukum dan Kepatuhan PermataBank dalam siaran pers yang Suara.com terima.
Selama bulan Mei sampai Juni 2021, PermataYouthPreneur akan memberikan pelatihan dalam bentuk modul dan mentoring online dari para ahli dan pelaku startup dalam bentuk modul seperti Business Validation, Product Validation, Software Development, Financial Literacy, hingga soft skills dalam bentuk Presentation dan Pitching Skill.
Seperti tahun sebelumnya, seluruh kegiatan akan dilakukan secara online sebagai bentuk adaptasi terhadap new normal. Hingga saat ini, lanjut dia, program tersebut telah mencetak lebih dari 600 lulusan yang diharapkan ke depannya bisa menjadi Ahli FinTech atau pendiri startup yang membanggakan bangsa.
Apalagi, kata Primandanu Febriyan Aziz, Kepala Bagian Edukasi OJK, program ini literasi dan inovasi keuangan, sehingga ke depannya diharapkan dapat lebih meningkatkan indeks literasi dan inklusi keuangan Indonesia, khususnya generasi milenial dan generasi Z yang tingkat literasi keuangannya sudah cukup baik, yaitu berada di level 44,04 persen dan 47,98 persen.
"Semoga kegiatan ini menjadi pengalaman yang berguna bagi masa depan para peserta, dan semoga melalui program ini nantinya dapat lahir generasi muda Indonesia yang kompeten di bidang IT, khususnya ahli FinTech dan pemimpin startup," tutup dia.
Baca Juga: ShopeePay Ajak Perempuan Raih Sukses Bisnis dengan Melek Digital
Berita Terkait
Terpopuler
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- Pembangunan Satu Koperasi Merah Putih Butuh Dana Rp 2,5 Miliar, Dari Mana Sumbernya?
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Pinkflash Kosmetik Dari Mana? Ternyata Jual Kosmetik dengan Zat Berbahaya
-
5 Rekomendasi Serum Niacinamide untuk Mengecilkan Pori-pori, Aman bagi Pemula
-
10 Twibbon Hari Ayah: Langsung Download, Bisa Dipakai Bersama Keluarga
-
5 Cushion Lokal High Coverage Bisa Samarkan Flek Hitam, Cocok untuk Makeup Harian
-
5 Rekomendasi Bodylotion Cocok Dipakai untuk Upacara Hari Pahlawan
-
AI Buka Babak Baru Pariwisata Global: Agentic Tourism Siap Ubah Cara Dunia Bepergian
-
5 Rekomendasi Lipstik Wardah untuk Bibir Gelap: Warna Natural, Harga Mulai Rp40 Ribuan
-
Tapak Suci SMK Skill Village Islamic School Sabet Prestasi di Banten Pencak Silat Competition 2025
-
13 Ide Kostum Hari Pahlawan 2025, Dari Soekarno hingga Gundala Putra Petir
-
5 Pelembap Mengandung Vitamin C Bagi yang Ingin Hempas Flek Hitam, Bikin Wajah Cerah