Suara.com - Menghilangkan bau kucing di karpet dan furnitur adalah kunci untuk membuat rumah Anda berbau segar dan bersih. Bagaimana tips menghilangkan bau kucing di rumah secara tuntas dan tidak hanya menutupinya untuk sementara?
Merangkum dari Hillspet, Selasa (8/2/2022), kunci menghilangkan bau kucing pertama kali yang perlu dilakukan adalah mengetahui apa saja di balik bau urinenya.
Mengapa Urine Kucing Begitu Bau?
Urin kucing mengandung asam urat yang bisa bertahan baunya di karpet, kain, dan kayu selama bertahun-tahun. Meskipun soda kue, cuka, sabun, dan hidrogen peroksida dapat menetralkan bau urin kucing untuk sementara, suhu udara yang lembap bisa menyebabkan asam urat mengkristal kembali sehingga "bau kucing" akan kembali tercium.
Satu-satunya cara untuk menghilangkan asam urat adalah menggunakan pembersih enzim. Area yang terkena urin kucing pada karpet atau kain perlu direndam dalam pembersih enzim dan dibiarkan kering sepenuhnya.
Pembersih enzim memecah asam urat menjadi gas, dan melalui pengeringan alami, gas menguap, sehingga karpet dan kain Anda berbau segar kembali. Pembersih enzim dapat ditemukan di toko online dan di sebagian besar pet shop terdekat.
Tips Menghilangkan Bau Kucing di Rumah
Entah kucing Anda baru saja buang air kecil di rumah atau terdapat noda dan bau lama dari kucing, penting untuk mengatasi masalah bau tersebut dengan beberapa strategi. Berikut adalah beberapa tips menghilangkan bau kucing yang bisa dicoba:
- Gunakan handuk tua atau bekas untuk menghapus dan menyerap urin sebanyak mungkin segera setelah Anda menemukan tempat bekas urin kucing.
- Membersihkan area secara menyeluruh dengan cuka terlebih dahulu, baru menerapkan perawatan enzim, akan memecah dan menguapkan asam urat dari bau urin kucing. Cuka dan pembersih enzim bekerja di semua permukaan, termasuk lantai kayu keras, karpet, dan kasur.
- Biarkan pembersih enzim di area yang bernoda dari kotoran kucing selama beberapa jam dan keringkan secara alami.
- Letakkan keranjang cucian di atas area yang sedang dibersihkan untuk menjauhkan kucing dari paparan pembersih.
- Buka jendela dan nyalakan kipas untuk menjaga aliran udara tetap mengalir lancar serta membantu bau kucing keluar dari rumah Anda.
- Cobalah untuk mengidentifikasi mengapa kucing Anda mengalami masalah bau, baik itu masalah kencing, stres, hingga faktor perubahan rutinitas.
Namun, satu hal penting yang perlu diingat adalah jangan pernah menggunakan pembersih uap atau panas pada noda atau noda urin kucing. Jenis pembersih ini dapat membuat noda kucing lebih sulit untuk dihilangkan.
Baca Juga: 4 Penyebab Warna Bulu Kucing Berubah, Salah Satunya Bisa Jadi Karena Asupan Nutrisi
Jika Anda terlanjur membersihkan karpet atau kasur dengan uap, pastikan untuk mengaplikasikan pembersih enzim beberapa kali. Bau kucing yang kuat biasanya bertahan lebih lama di kain dan karpet dan mungkin memerlukan beberapa perawatan.
Cara Mencegah Bau Kucing di Rumah
Cara terbaik untuk mencegah bau kucing di rumah adalah menghindarinya sejak awal. Jaga kebersihan kotak pasir dan tambahkan soda kue untuk membantu menyerap bau kucing.
Jika kucing Anda tampaknya mengalami masalah stres saat buang air kecil atau terus-menerus memuntahkan bola bulu, pertimbangkan untuk secara bertahap beralih ke makanan yang membantu mengurangi masalah bulu dan kencing. Tentu saja, pemberian makanan ini sesuai dengan konsultasi dokter hewan.
Untuk menghilangkan bulu kucing secara mudah, campurkan beberapa pelembut kain dengan air dalam botol semprot dan semprotkan sedikit pada permukaannya. Setelah menyemprot permukaan, gunakan sarung tangan karet yang dibasahi untuk menghilangkan bulu kucing.
Setelah rumah berbau segar dan bersih, Anda dapat mempertahankannya dengan memberi kucing makanan sehat, kotak pasir yang bersih, dan menyikat gigi secara teratur. Jika Anda memerlukan penyegar udara, pastikan aman untuk hewan peliharaan, agar tidak menimbulkan lebih banyak masalah.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- 5 Fakta SUV Baru Mitsubishi: Xforce Versi Futuristik, Tenaga di Atas Pajero Sport
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
Pilihan
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
Terkini
-
5 Parfum Wanita Terbaik, Wangi Tahan Berjam-jam Mulai Rp60 Ribuan
-
Sumber Penghasilan Tasya Farasya, Cuma Tuntut Nafkah Rp100 Perak dari Ahmad Assegaf
-
Profil Sekolah Garuda: dari Mana Gurunya? Ini Kurikulum dan Sistemnya
-
Rekrutmen Asisten Bisnis Koperasi Merah Putih 2025 Kembali Dibuka, Cek Jadwal dan Persyaratannya
-
5 Rekomendasi Bedak Gatal selain Herocyn, Bisa Dipakai Mulai dari Bayi
-
Jadi Jenis Kepribadian Baru, Apa Beda Otrovert dan Ambivert?
-
Sunscreen SPF Berapa yang Bagus untuk Kulit? Ini 5 Rekomendasi Terbaiknya
-
7 Rekomendasi Bedak Tabur Lokal Terbaik Harga Terjangkau, Mulai 20 Ribuan
-
Siapa Suami Poppy Bunga? Jadi Pengacara Perceraian Tasya Farasya
-
5 Sepatu Lari Lokal untuk Half Marathon dengan Harga Terjangkau, Mulai Rp400 Ribuan Saja