Suara.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan bahwa perayaan World Tourism Day edisi ke-42 yang akan diselenggarakan di Bali pada 27 September 2022 bisa bantu pulihkan pariwisata Indonesia.
“Ini memberikan dampak yang sangat besar untuk agenda pariwisata nasional dan global, terutama dalam upaya pemulihan sektor pariwisata setelah pandemi. Oleh karena itu, perayaan World Tourism Day 2022 ini menjadi momentum yang sangat strategis bagi Indonesia untuk mewujudkan agenda dan cita-cita pariwisata untuk masa depan,” kata Menparekraf dalam keterangannya, Jumat, (26/8/2022).
“Tentunya perayaan Hari Pariwisata Dunia ini adalah milik kita bersama, bangsa Indonesia sebagai bagian dari masyarakat dunia. Dan keberhasilan World Tourism Day 2022 akan menjadi keberhasilan kita semua serta seluruh insan pariwisata Indonesia,” ujarnya.
Plt. Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenparekraf/Baprekraf sekaligus Staf Ahli Menparekraf bidang Pengembangan Berkelanjutan dan Konservasi Kemenparekraf/Baprekraf Frans Teguh menyampaikan penunjukkan Indonesia sebagai tuan rumah perayaan Hari Pariwisata Dunia layak disambut dengan rasa sukacita serta dukungan, kerja sama, dan partisipasi publik yang dalam hal ini ditujukan untuk pemerintah daerah guna menyukseskan World Tourism Day 2022.
“Kami mengharapkan dukungan dari seluruh stakeholder karena keberhasilan perayaan ini menjadi momentum untuk kita bertransformasi menuju pembangunan pariwisata yang lebih berkualitas dan lebih berkelanjutan,” ujar Frans.
Sementara, Perwakilan Bali Tourism Board, Sidharta Putra mengatakan pariwisata yang tidak merusak alam, budaya, serta adat istiadat akan menjadi modal dasar dalam mengembangkan pariwisata ke arah yang sustainable.
“Karenanya yang perlu dikedepankan dalam World Tourism Day ini adalah peranan dari manusia itu sendiri. Sebab kalau konsep kami ada Tri Hita Karana, dimana keseimbangan itu ada tiga hal yakni oleh manusianya, sosial budaya, dan lingkungannya. Tetapi kuncinya adalah manusia itu sendiri, karena manusia bisa merusak atau menjaga lingkungan dan budaya. Jadi Tri Hita Karana ini bisa menjadi platform dalam pengembangan pariwisata berkelanjutan,” kata Sidharta.
Dalam kesempatan itu, Kemenparekraf mengimbau kepada Kepala Dinas di daerah beserta jajarannnya untuk dapat membantu menyosialisasikan video World Tourism Day, penggunaan logo World Tourism Day pada event-event daerah, mengimbau hotel-hotel setempat yang menjadi otoritas daerah untuk turut menampilkan video World Tourism Day. Selain itu juga diharapkan adanya event daerah yang didedikasikan untuk World Tourism Day seperti penghijauan, eco action, bersih sungai, ataupun kegiatan lainnya.
Baca Juga: Bupati Karangasem Ingin Stadion Amlapura Kokoh, Tahan Lama Dan Membanggakan
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Parfum Gak Sekadar Wangi: Ini Cara Anak Muda Ekspresikan Diri Lewat Aroma
-
Bangkitkan Semangat Kerja dengan Aroma Kopi: 5 Parfum Menyegarkan untuk Kantor
-
Pertanda Baik atau Buruk? Ini Macam-Macam Arti Mimpi Resign dari Kerjaan
-
5 Rekomendasi Parfum Pria Tahan Lama untuk Nge-Gym: Tetap Segar Sepanjang Sesi!
-
Kenapa Sepatu Baru Tidak Dianjurkan untuk Lomba Lari? Ini Penjelasan Dokter
-
Mengenal Apa Itu Femisida, Istilah yang Ramai Dibahas di Tengah Kasus Mutilasi Pacet
-
Sherly Tjoanda Partai Apa? Gubernur Berharta Rp709 M Viral Ogah 'Jualan Jabatan dan Proyek'
-
Dilarang Lomba Lari Pakai Sepatu Baru, Ini Penjelasan Dokter!
-
Cari Bedak Padat yang Makin Berkeringat Makin Glowing? Ini 7 Pilihan Terbaik Mulai Rp20 Ribuan
-
Nilainya Tembus Rp20 Juta per Bulan, Apa Fungsi Tunjangan Komunikasi DPR?