Suara.com - Sebuah video memperlihatkan perlakuan kasar seorang guru mendadak jadi sorotan warganet. Diunggah akun Twitter @olvaholvah, video memperlihatkan seorang guru laki-laki yang menghajar para siswanya.
Diduga, hal tersebut dilakukan sebagai hukuman bagi para siswa yang ketahuan bolos pelajarannya. Guru lelaki yang telah sampai duluan di dalam kelas pun menunggu para siswa itu di depan pintu.
Ia pun terlihat memukul siswa tersebut, dan melemparkan tas milik siswa laki-laki itu. Masih belum puas, ia mengikuti anak didiknya itu dan menonjok wajahnya.
Tampak tak suka diperlakukan seperti itu oleh gurunya, siswa tadi tampak memelototi gurunya. Namun, hal ini dianggap menentang hingga guru tadi terus membentaknya.
"Mau menantang saya?," ujarnya sambil menyuruh siswa tersebut pulang.
Belum cukup sampai di situ, siswa lainnya yang juga datang terlambat ke kelas terlihat ditendang. Ia juga melempar sesuatu yang dipegang siswanya dengan kasar.
"BAPAK GURU INI ADA MASALAH APA?
Tolong semua siswa/mahasiswa dokumentasikan kejadian2 begini & jangan takut bersuara.
Netizen dipersilahkan... @Kemdikbud_RI @Itjen_Kemdikbud @nadiemmakarim @DivHumas_Polri," ujar akun yang mengunggah video tersebut.
Diketahui aksi kekerasan itu diketahui terjadi di SMAN 2, Poso, Sulawesi Tenggara (Sulteng). Kabarnya, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Sulteng tengah melakukan penyelidikan terhadap guru tersebut dan akan dihadapkan dengan kedua muridnya untuk menjelaskan kronologi kejadian.
Baca Juga: Kemenag: Menatap, Merayu dan Bersiul Masuk Kategori Kekerasan Seksual
Menurut Kepala Cabang Disdikbud Sulteng Wilayah III Kabupaten Poso dan Touna, Alwi Achmad Musa, seperti dikutip dari ANTARA, berdasarkan informasi sementara, guru yang diduga sebagai pelaku penganiayaan itu merupakan wali kelas dari dua murid yang menjadi korban, dengan inisial YP.
Peristiwa penganiayaan itu terjadi pada Kamis (14/10/2022) dan berawal dari laporan mengenai lima murid yang bolos salah satu mata pelajaran di kelasnya. Akan tetapi, dari lima siswa tersebut hanya tiga yang langsung kembali masuk kelas, sedangkan dua lainnya, yakni MG dan MT, baru kembali setelah beberapa saat kemudian.
Tentu saja, video ini ramai mendapatkan komentar dari warganet, hingga dibagikan ribuan kali. Tak sedikit yang marah atas hal tersebut, sayangnya masih banyak pula yang menormalisasi kekerasan guru pada siswanya.
"Saya SD pernah ditempeleng. SMP juga pernah. Memang karena kesalahan saya Terima kasih atas tamparan2 itu. Itu membuat saya jd disiplin dan tau skala prioritas di masa skrg. Terima kasih guruku," kata @gie_xxxxxx.
"Bolos kelas kayaknya ini. Atau telat masuk kelas kelamaan. Makanya sekarang mah lbh hati2 menindak sesuatu banyak kamera dimana-mana," tambah @el__xxxxxx.
"Kartu Merah! Memukul Kepala! Ini bisa di pidana dengan UU Perlindungan Anak, tidak ada mediasi atau kekeluargaan lagi, krn menendang dan memukul bagian vital dgn resiko gagar otak. Pecat dan pidanakan," ujar @udhaxxxxxx.
"Zaman udah berubah, tingkah laku dan pola pikir harusnya jg ikut berubah, hukuman fisik nyerang organ vital udah ada uu nya, langkah terbaik ngehadepin kenakalan remaja ya ortu panggil ke sekolah dan kasih hukuman non fisik," ujar @bisaxxxxxxx.
Berita Terkait
-
Duh! Tetangga Potong Besi dengan Gerinda Jam 4 Pagi, Warganet: Sekalian Bangunin Salat
-
Hotman Paris Kritik Lesti Kejora: Tak Berdampak Positif terhadap Perjuangan Perempuan Melawan KDRT
-
Laporan Kasus KDRT Dicabut Lesti Kejora, Rizky Billar Tiba-tiba Datangi Polres Metro Jakarta, Ternyata Ini Penyebabnya
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Kenali Ciri-Ciri Adidas Samba KW, Jangan Tergiur Harga Bersahabat!
-
Keajaiban Musim Gugur Colorado: Petualangan Kereta Api yang Memukau Hati!
-
Decluttering Mission 2025, Astra Motor Yogyakarta Ajak Anak SMK 'Beresin' Lemari Jadi Cuan
-
Inovasi Dunia Skincare: Tren Riasan dan Fokus pada Perawatan Pria
-
8 Cara Jitu Bedakan Sepatu Vans Asli dan KW, Jangan Sampai Ketipu!
-
Zulhas Sebut Udang Terpapar Radioaktif Masih Aman Dikonsumsi, Padahal Ini Bahayanya...
-
Onitsuka Tiger Made in Indonesia Apakah Ori? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
Tepuk Sakinah Wajib atau Tidak? Simak Penjelasan Pihak KUA
-
Apa Itu Cesium-137? Zat Radioaktif yang Ditemukan di Udang Cikande
-
Intip Jumlah Kekayaan Dedi Mulyadi, Dapat Peringatan dari Prabowo saat Akad Massal KPR