Suara.com - Komunikasi seksual di kalangan masyarakat Indonesia masih dianggap tabu. Padahal menurut Dr. Haekal Anshari, M. Biomed (AAM), pembicaraan ini penting bagi pasangan sebagai kunci keharmonisan rumah tangga.
Ia mengungkap, membahas topik seksualitas adalah hal yang semestinya dilakukan oleh suami istri sebagai cara untuk menjaga keharmonisan kehidupan seksual. Bukan cuma itu, hal tersebur juga dirasa bisa mengatasi masalah seksual yang dialami pasangan, dengan mencari pertolongan kepada tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi di bidang seksualitas.
"Kondisi yang terjadi adalah istri punya keluhan tidak pernah atau sulit mencapai orgasme sehingga sulit menikmati kehidupan seksualnya bersama suami. Padahal acapkali penyebabnya karena disfungsi seksual yang dialami oleh suami, misalnya kualitas kekerasan ereksi yang tidak optimal, gangguan ejakulasi hingga ketidakpahaman dalam melakukan tahapan berhubungan seksual yang benar," ungkap Dr. Haekal Anshari dalam siaran pers yang Suara.com terima belum lama ini.
Lebih lanjut Dr. Haekal menjelaskan, tahapan berhubungan seksual terbagi menjadi tiga hal yakni foreplay, intercourse, dan afterplay. Namun sayangnya, banyak pasangan yang tidak mengoptimalkannya. Padahal tahapan-tahapan tersebut penting dalam mencapai kenikmatan dan kepuasan bersama dan sesuai dengan siklus respon seksual manusia.
Umumnya, kata Haekal, laki-laki cenderung mempersingkat tahap foreplay karena laki-laki mudah terangsang dan mudah mencapai orgasme daripada perempuan. Padahal perempuan membutuhkan waktu untuk bisa terangsang dengan optimal yang ditandai dengan keluarnya lubrikasi vagina yang optimal sehingga siap untuk dilakukan penetrasi di tahap intercourse.
"Tapi umumnya, pasangan suami istri tidak tahu dan kurang paham dengan tahapan tersebut, jadi lebih banyak mempersingkat foreplay, akibatnya istri belum terangsang optimal langsung dipenetrasi dan hal ini akan menyebabkan nyeri akibat gesekan penis dan rongga vagina sehingga istri sulit untuk menikmati hubungan seksual tsb dan sulit mencapai orgasme," jelas dia lagi.
Bila hal ini terjadi berulang kali, lanjutnya, tentu akan menurunkan minat istri untuk berhubungan seksual karena tidak menikmatinya. Hal inilah, yang akhirnya membuat perempuan enggan berhubungan seks, di mana suami akan mengira bahwa sang istri sudah tidak bergairah.
Sehingga terkadang muncul kesalahpahaman antara suami dan istri yang berisiko mengganggu keharmonisan hubungan rumah tangga.
Dokter Haekal juga menyampaikan beberapa disfungsi seksual yang sering dialami oleh pihak suami, yaitu Hipogonadisme.
Medical Director QuickGlam in ini menjelaskan jika Hipogonadisme pada laki-laki atau juga dikenal sebagai Testosterone Deficiency Syndrome (TDS), merupakan kondisi seorang laki-laki yang mengalami penurunan hormon testosteron sehingga menyebabkan berbagai gangguan kesehatan termasuk terganggunya fungsi seksual yakni menurunnya dorongan seksual dan ereksi penis yang kurang kuat (disfungsi ereksi).
Baca Juga: Miris! Anak SD Tulis Surat Cinta Berbau Pornografi
Selain gangguan fungsi seksual, defisiensi hormon testosteron dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan, seperti obesitas, lingkar pinggang membesar, susah konsentrasi, daya tahan fisik berkurang, penurunan kemampuan olahraga, hingga mudah kesal, marah hingga menurunnya kesenangan hidup.
Untuk mengatasi deretan permasalah seksualitas ini, klinik QuickGlam kata Dr. Haekal dapat membantu dengan layanan Hormone Replacement Therapy yang dapat membantu memperbaiki kondisi hormon yang telah terbukti ilmiah membantu mengatasi gejala-gajala penurunan hormon dan mencegah komplikasi penyakit akibat kondisi hormon yang turun.
"Layanan Hormone Replacement Therapy tidak terbatas hanya untuk laki-laki tapi juga untuk perempuan yaitu dengan koreksi gangguan keseimbangan hormon estrogen dan progesteron," tutup dia.
Berita Terkait
-
Terseret Kasus Pelecehan Seksual, David Del Rio Didepak dari Serial Matlock
-
Fakta Kelam Kasus Inses di Gowa, Ayah Setubuhi Anak Sejak SD di Samping Istri yang Tertidur
-
Makin Panas! Sahara Laporkan Yai Mim atas Dugaan Pelecehan Seksual dengan Alat Bukti
-
Kronologi Video Intim Yai Mim dan Istri Tersebar, Ponsel Sempat Dibawa Sahara
-
Diancam Bakal Dipolisikan Terduga Pelaku Pelecehan di Bekasi, Richard Lee: Perlukah Saya Minta Maaf?
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Sosok Tis'ah Djahri, Ibu Olla Ramlan yang Meninggal Dunia
-
Wonderful Indonesia Tourism Fair 2025: Panggung Dunia untuk Pesona Pariwisata Indonesia!
-
5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
-
Sunscreen Seperti Apa yang Cocok untuk Usia 40 Tahun ke Atas? Simak Tips dari Dokter
-
Harga & Spesifikasi Mito Android TV 32 Inch, Suvenir Mewah di Pernikahan Amanda Manopo
-
7 Parfum yang Cocok untuk Olahraga, Wanginya Sopan Tidak Menyengat
-
Daftar Universitas Terbaik Indonesia Menurut THE WUR, UGM Kalah dari Swasta?
-
Koleksi Athleisure Premium Perdana Hadir: Nyaman, Stylish, dan Rayakan Body Neutrality
-
Fajar Sadboy Siapanya Amanda Manopo? Jadi Tamu Terpilih saat Artis Lain Tak Diundang
-
Berapa Jumlah Dana Reses DPR? Ini Penjelasan dan Fungsinya dalam Kinerja Dewan