Suara.com - Prestasi membanggakan diraih tiga pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) dalam Tournament of Champions The World Scholar’s Cup (WSC) 2022 yang digelar di Yale University, Amerika Serikat, November 2022 lalu.
Mereka ialah Chloe Herliv Chen, Gerald Ray Anggono, dan Gwyneth Abigail Tanuwidjaja yang masih duduk di bangku kelas 9, SMP IPEKA IICS Integrated Christian School, Jakarta.
Tournament of Championship WSC 2022 sendiri merupakan sebuah kompetisi berskala internasional yang terdiri dari ragam kategori lomba seperti debat, menulis, pengetahuan umum, hingga cerdas cermat dengan menggunakan materi pengetahuan dari bidang sains, seni, dan musik.
Keberhasilan ini tentu patut dibanggakan lantaran mereka meraih medali emas di ajang yang diikuti 1.800 peserta dari 60 lebih negara itu. Bahkan, dalam perlombaan ini, ketiganya sukses mengoleksi total 48 medali emas dan perak.
Tidak hanya medali, ketiganya juga berhasil mengangkat 3 trofi terbaik di ajang tersebut karena berhasil masuk dalam Top 10 Junior Team Overall.
Dikisahkan ketiganya, perjuangan mereka berawal dengan mengikuti seleksi pertandingan debat antarprovinsi di Indonesia, yang waktu itu diselenggarakan di Bandung, Jawa Barat.
"Dua tahun lalu, saat pandemi, kita mengikuti audisi dari sekolah, merekrut kita siapa yang mau join, ada seleksi untuk beberapa murid, terus kita dibawa ke Bandung, kompetisi pertamanya di Bandung," ujar Chloe pada Suara.com saat ditemui di Jakarta, Selasa (13/12/2022).
Setelah lolos seleksi regional, Chloe, Gerald dan Gwyneth pun berkesempatan untuk mengikuti kompetisi global, yang selanjutnya diselenggarakan di Bangkok, Thailand pada September 2022. Kemenangan ketiganya akhirnya membawa mereka pada Tournament of Championship WSC 2022 di Yale University, Amerika Serikat.
Chloe, Gerald, dan Gwyneth mengaku konsisten dalam belajar menjadi hal penting dalam memenangkan perlombaan ini. Mereka juga memanfaatkan teknologi media sosial untuk belajar bersama.
Baca Juga: Kunci Jawaban Post Test Modul 8 Topik Profil Pelajar Pancasila Platform Merdeka Mengajar
"Selain belajar tatap muka, kita juga suka belajar via Zoom. Untuk waktu belajar fleksibel, tapi kira-kira makan waktu tiga jam per hari. Biasanya akan semakin intens kalau sudah menjelang waktu lomba,” kata Gwyneth.
Selain berjuang untuk memenangkan kompetisi, Gerald mengaku turnamen internasional juga sangat mengubah caranya berpikir, karena di sini ia tidak hanya berjuang untuk berlomba, tetapi juga mendapatkan banyak pengalaman berharga dan mengenal teman-teman dari seluruh dunia dengan latar belakang budaya berbeda.
"Bagi saya, kita bisa berteman dengan banyak orang dan saling belajar atau menambah wawasan tentang hal-hal yang terjadi di negara lain. Karena tidak hanya berlomba, di sana kita juga membuat booth yang mewakili masing-masung negara untuk mengenalkan budaya masing-masing,” jelas Gerald.
Meski dipertemukan karena kekompakan dan visi yang sama, mereka bertiga datang dari minat dan kegemaran yang berbeda. Untuk itu, tiga siswa ini memanfaatkan waktu luang dengan hobinya masing-masing untuk menyegarkan otak.
Chloe memiliki hobi bermain musik dan menulis, sementara Gerald hobi bermain game, dan Gwyneth menghabiskan waktu luang dengan hobi kesenian tari modern.
Ke depannya, Chloe dan Gerald sedang mempersiapkan diri untuk bertarung di konferensi Model United Nations (MUN) di tahun depan. MUN merupakan sebuah konferensi yang dikenal sebagai simulasi sidang di PBB. Tidak sedikit anak muda yang ingin berpartisipasi dalam simulasi pembahasan isu global tersebut.
Berita Terkait
-
Kolaborasi Pengawasan Orang Tua dan Sekolah Jadi Kunci Cegah Tawuran Antar Pelajar
-
Cek Disini Kunci Jawaban Pelatihan Mandiri Post Test Modul 6 Topik Profil Pelajar Pancasila Platform Merdeka Mengajar
-
Soal dan Kunci Jawaban Post Test Topik Profil Pelajar Pancasila Modul 7 Dimensi Kreatif Platform Merdeka Mengajar
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Terpesona Talenta Generasi Muda, Addie MS Gaet Cicit WR Supratman Dalam Konser Simfoni
-
Tren Baru Asuransi: Program Loyalitas Jadi Daya Tarik, Tawarkan Medical Check-up Gratis
-
Rahasia Cari Tiket Pesawat Murah: Trik Jitu Menggunakan Google Flights
-
6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
-
10 Produk Makeup Musim Semi 2025 yang Akan Mengubah Riasan Anda
-
5 Destinasi yang Wajib Dikunjungi: Pengalaman Budaya Internasional yang Mengubah Hidup
-
Situs dan Data yang Diretas Hacker Bjorka: Alamat Pejabat hingga KPU Jadi Korban
-
Hacker "Bjorka" Asal Mana? Diduga Sudah Ditangkap Polisi, Sempat Dikira Orang Polandia
-
Liburan Mewah Kini Milik Semua: Cruise Rp1 ke Mediterania? Ini Caranya!
-
Karya dan Ide Siswa SMA Indonesia yang Menginspirasi, Dari Sains Hingga Seni Kreatif