Suara.com - Isu Indonesia batal jadi tuan rumah Piala Dunia, diduga berdampak pada soundtrack Piala Dunia U-20 2023 berjudul Glorious Weird Genius. Lagu yang dibawakan Lyodra Ginting, Tiara Andini, dan Ziva Magnolya ternyata sudah dihapus dari media sosial FIFA.
Adapun sebelumnya di media sosial FIFA terpampang cuplikan video klip Glorious Weird Genius dalam rangka menyambut Piala Dunia U-20 2023 mendatang yang akan digelar di Indonesia, tapi sayangnya berdasarkan pantauan suara.com, Rabu (29/3/2023) di Instagram, videoklip sudah tidak ada lagi. Meski begitu di situs resmi FIFA, termasuk di YouTube video masih tersedia dan bisa diakses.
Diisukan gelaran piala dunia akan berpindah tempat menjadi di Peru, lantaran beberapa pejabat disebut menolak kedatangan timnas Israel karena melakukan penjajahan terhadap rakyat Palestina.
Ditambah agenda pengundian atau drawing Piala Dunia U-20 2023 yang rencananya digelar di Bali, pada 31 Maret 2023 dipastikan gagal digelar.
Padahal lagu yang dilantangkan tiga penyanyi perempuan muda jebolan Idol itu mendapat sambutan hangat dari masyarakat Indonesia, sebagai bentuk gegap gempita menyambut Piala Dunia U-20 2023.
Di sisi lain, proses membuat lagu tidaklah mudah karena harus dipersiapkan sejak jauh-jauh hari, bisa memakan waktu selama bulanan bahkan bertahun-tahun tergantung tingkat kesulitannya.
Untuk membuat sebuah lagu, umumnya meliputi 5 langkah sebagai berikut mengutip laman Waves.
1. Menulis Lagu
Lagu yang bagus akan bergantung pada pendengarnya, dan bagaimana membuat mereka dibuat tertarik. Tapi dalam sebuah lagu akan terkandung melodi, harmoni, ritme awal, tengah dan akhir.
Baca Juga: Terbang ke Doha, Erick Thohir Temui FIFA Negosiasikan Nasib Piala Dunia U20
khusu untuk lirik, tidak hanya bagus dari perspektif sastra, tapi juga harus terdengar musikal saat penyanyi membawakannya.
2. Membuat Aransemen
Meski banyak orang tidak mengerti hal ini, tapi dengan aransemen bisa membuat lagu jadi lebih menarik karena meliputi ketukan dan melodi yang tepat tapi tidak melulu mengandung pengulangan. Misalnya bait pertama gitar dan vokal, bait kedua menambahkan bass dan drum, dan hanya mengandalkan vokal.
3. Proses Rekaman
Tujuan proses ini untuk mendokumentasikan lagu, dan berfungsi membuat musik jadi lebih nyata. Tanpa direkam, lagu akan sulit diingat setiap detail dan instrumennya yang tepat. Ditujukannya juga untuk didengarkan terus menerus sampai kapanpun.
4. Mengedit Lagu
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Pidato Perpisahan Sri Mulyani: Hormati Ruang Privacy Kami!
-
Misteri Kursi Panas Pengganti Dito Ariotedjo: Beneran Bakal Diisi Raffi Ahmad?
-
Jelang Sertijab Menkeu, IHSG Langsung 'Tumbang' 77 Poin
-
Sri Mulyani Dicopot, Rupiah Meriang Hebat Pagi Ini
-
Harga Emas Antam Hari Ini Paling Tinggi Sepanjang Sejarah Dipatok Rp 2,08 Juta per Gram
Terkini
-
Hobi Unik Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa: Bikin Keris Berdiri
-
Bukan Sekadar Tanggal, Ini 8 Hari Baik Menikah September 2025 Menurut Primbon Jawa
-
5 Rekomendasi Cushion yang Tidak Oksidasi, Cocok untuk Kulit Berminyak
-
Raffi Ahmad Sarjana Apa? Diisukan Jadi Menpora Gantikan Dito Ariotedjo
-
5 Rekomendasi Hybrid Sunscreen Terbaik: Harga Terjangkau, Cocok untuk Semua Jenis Kulit
-
Benarkah Sri Mulyani Agen CIA Seperti Tuduhan Akun Yudo Sadewa Ini? Cek Faktanya
-
Rekrutmen PCPM BI 2025: Syarat, Jurusan, dan Cara Daftarnya
-
Berapa Triliun Harta Raffi Ahmad? Diisukan Jadi Menpora
-
5 Rekomendasi Liquid Lipstick dengan Hasil Glossy yang Tahan Lama, Tak Perlu Repot Touch Up
-
7 Rekomendasi Moisturizer Lokal Terbaik untuk Flek Hitam, Harga Mulai Rp40 Ribuan