Suara.com - Dokter Boyke mengingatkan pilih sabun Miss V yang tepat bagi orangtua yang bingung cara mengajari anak membersihkan vagina, khususnya saat anak pertama kali haid atau menstruasi.
Mengenali sabun Miss V yang tepat jadi poin penting menjaga kesehatan miss v anak, karena organ intim tersebut memiliki pH atau tingkat keasaman yang berbeda dari bagian kulit lainnya di tubuh.
"Ada namanya Lactobacillus itu bakteri baik yang selalu memakan bakteri jahat dan mempertahankan pH daripada miss V. Kalau itu sampai berubah pHnya mengakibatkan miss V mudah terkena infeksi," ujar Dokter Boyke di kanal YouTube dr.Richard Lee dikutip suara.com, Senin (10/4/2023).
Dokter bernama lengkap Boyke Dian Nugraha itu menjelaskan, untuk anak gadis yang baru menstruasi lebih baik menggunakan sabun bayi dari pada sabun kewanitaan dewasa yang dijual di pasaran.
"Paling baik terutama untuk anak-anak yang baru pertama mendapatkan haid itu biasa di ajarkan bagaimana menggunakan sabun bayi atau sabun pencuci vagina yang herbal," jelasnya.
Selanjutnya cara membersihkan Miss V juga tidak bisa sembarangan. Lelaki yang juga dokter obgyn itu menegaskan sabun Miss V hanya boleh digunakan di area luar vagina dan tidak boleh sampai ke bagian dalam. Ini karena bagian tersebut punya cara pembersihannya tersendiri.
"Hanya diluarnya saja, ingat hanya diluar saja. Justru kalau di cuci sampai dalam bakteri baiknya jadi rusak," tegas Dokter Boyke.
Berikut ini cara membersihkan Miss V yang perlu diperhatikan secara mendalam mengutip Hello Sehat.
1. Bersihkan Bagian Vulva
Baca Juga: Miss V Keluar Keputihan dan Flek, Apakah Bikin Batal Puasa? Begini Penjelasan Ulama
Bagian vagina yang perlu dibersihkan hanya bagian vulva, termasuk labira mayora dan minora atayb bibir vagina luar dan dalam, yang besar maupun yang kecil. Bagian dalam vagina, mulai dari lubang hingga masuk ke dalam tubuh mampu membersihkan dirinya sendiri.
2. Seberapa Sering Miss V Dibersihkan
Jika frekuensi membersihkan vagina kurang, mungkin masih ada sisa keringat dan sekresi yang tersisa. Jika vagina dibersihkan secara berlebihan, bisa mengganggu keseimbangan asam basa vagina.
3. Keringkan dengan Handuk Lembut
Keringkan menggunakan handuk yang bersih dan lembut. Jangan digosok-gosok, cukup tempelkan handuk sampai area intimbenar-benar kering. Jaga area intim tetap kering dengan mengganti panty liner atau celana dalam dua hingga tiga kali sehari dalam kondisi normal.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Ashanty Pakai LED Face Mask di Rutinitas Skincare Pagi, Apa Manfaatnya?
-
Fakta-fakta Pakaian Bekas Impor: Dari Mana Asal Negara Baju Thrifting?
-
7 Rekomendasi Day Cream dengan SPF: Melembapkan dan Lindungi Kulit dari Munculnya Flek Hitam
-
4 Shio Paling Beruntung Besok 29 Oktober 2025, Siapa Saja yang Hoki?
-
Urutan Skincare Scarlett untuk Atasi Flek Hitam dari Pagi hingga Malam
-
Cuaca Ekstrem Mengancam Kulit? Ini 4 Rahasia Perawatan Wajah
-
Pabrik Aqua Disidak KDM: Dituduh Penyebab Banjir, Padahal Dulu Dapat Penghargaan Ridwan Kami
-
Catatan Rekor Jadi Bahasa Diplomasi Baru: Inilah Inisiatif yang Mengubah Wajah Asia di Mata Dunia
-
Voice of Soul Gelar Konser Spesial 20 Tahun Berkarya: A Journey of Sound, A Story of Soul
-
Siapa Pemilik Whoosh? Ini Profil Owner Kereta Cepat Indonesia yang Disorot KPK